Usai Lantik 5 Dewan Pengawas LPI, Jokowi Tagih Nama Dewan Direksinya

Paling lambat minggu depan sudah harus ada

Jakarta, IDN Times – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo langsung menagih nama dewan direksi yang akan memimpin Lembaga Pengelola Investasi (LPI), setelah melantik lima anggota Dewan Pengawas LPI. Ia mewanti-wanti nama-nama direktur lembaga Sovereign Wealth Fund (SWF) Indonesia tersebut harus sudah ada paling lambat minggu depan.

"Direktur (LPI) segera dan saya minta agar paling lambat minggu depan itu sudah juga terbentuk," kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (27/1/2021).

1. Minta langsung tancap gas

Usai Lantik 5 Dewan Pengawas LPI, Jokowi Tagih Nama Dewan DireksinyaIlustrasi Investasi (IDN Times/Arief Rahmat)

Setelah Dewan Direksi LPI dipilih nanti, eks Gubernur DKI Jakarta ini meminta agar lembaga tersebut segera tancap gas mengerjakan tugasnya. "Setelah itu langsung bekerja tancap gas sesuai yang sudah kita rencanakan saya rasa itu," katanya.

Proses pemilihan dewan direktur akan segera dilaksanakan. Pemerintah menargetkan Dewan Direksi LPI sudah terpilih pada awal Februari 2021.

2. Perintah Jokowi untuk LPI

Usai Lantik 5 Dewan Pengawas LPI, Jokowi Tagih Nama Dewan DireksinyaIlustrasi Jokowi (IDN Times/Arief Rahmat)

Dengan adanya LPI, Jokowi menargetkan Indonesia mendapatkan kepercayaan dari dalam negeri maupun dari internasional untuk investasi. "Sehingga alternatif pembiayaan yang kita harapkan untuk pembangunan betul-betul bisa kita raih dan kita harapkan bisa dalam jumlah yang besar," ucapnya.

Sebelumnya, Jokowi sempat mengatakan LPI dapat menjadi mitra yang andal dan terpercaya untuk pembangunan ekonomi jangka panjang berkelanjutan. Selain itu juga, kelembagaannya dapat menjadi mitra strategis investasi yang kuat secara hukum.

Menurutnya, pembentukan LPI bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan yang semakin besar dan untuk meningkatkan foreign direct investment (FDI). LPI juga diharapkan mampu menurunkan rasio utang terhadap produk domestik bruto (PDB) Indonesia.

Jokowi menyebut LPI mendapatkan suntikan dana hingga 20 miliar dolar AS, atau setara Rp281 triliun (asumsi kurs Rp14.068 per dolar AS).

3. Lima orang Dewan Pengawas LPI yang dilantik

Usai Lantik 5 Dewan Pengawas LPI, Jokowi Tagih Nama Dewan DireksinyaPresiden RI Joko Widodo Lantik Lima Dewan Pengawas Lembaga Pengelola Investasi (LPI) (Dok. Biro Humas Kemenkeu)

Susunan Dewan Pengawas LPI yang baru dilantik terdiri dari pejabat ex-officio yakni dua orang dari unsur pemerintah Sri Mulyani Indrawati selaku Menteri Keuangan (Menkeu) dan Erick Thohir selaku Menteri Badan Umum Milik Negara (BUMN), serta tiga anggota dari unsur profesional yakni Haryanto Sahari, Darwin Cyril Noerhadi, dan Yozua Makes.

Akhir pekan lalu, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno, didampingi Sekretaris Menteri Sekretaris Negara (Sesmensesneg) Setya Utama, telah menerima surat Persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) terhadap pemberhentian dan pengangkatan terkait penyampaian calon anggota dewan pengawas  dari unsur profesional.

Beberapa pertimbangan dipilihnya ketiga anggota Dewan Pengawas LPI dari unsur profesional tersebut adalah selain memiliki keahlian dan pengalaman di bidang investasi, pasar modal, hukum dan tata kelola, ketiganya juga dipandang memiliki perspektif global dan berpengalaman dalam menangani transaksi internasional.

Pelantikan dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 6/P tahun 2021. Selanjutnya sesuai dengan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 Tentang Cipta Kerja dan Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2020 Tentang Lembaga Pengelola Investasi, dewan pengawas akan bertugas untuk melakukan pengawasan atas pengelolaan LPI yang diselenggarakan oleh dewan direksi terpilih.

Baca Juga: [BREAKING] Jokowi Lantik 3 Dewan Pengawas Lembaga Pengelola Investasi

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya