Wishnutama: Turis Asing ke Indonesia Bukan Pengen Lihat Hotel Mewah

Mereka ingin pengalaman yang beda saat wisata ke Indonesia

Jakarta, IDN Times - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio berbicara mengenai quality tourism atau pariwisata berkualitas. Menurutnya, pariwisata berkualitas tidak hanya dilihat dari fasilitas mewah yang disiapkan suatu daerah saja melainkan pengalaman dalam berwisata itu sendiri yang terpenting.

"Quality tourism menawarkan experience yang berkualitas. Gak cuma hotel bintang 4 dan 5 saja," kata Wishnutama dalam webinar yang diselenggarakan oleh Tribun Kaltim, Kamis (16/7/2020).

1. Pengalaman berbeda untuk turis

Wishnutama: Turis Asing ke Indonesia Bukan Pengen Lihat Hotel MewahWater Blow di Nusa Dua, Kabupaten Badung. (IDN Times/Ayu Afria Ulita)

Pria yang akrab disapa Tama ini mencontohkan pariwisata di Butan. Di sana menurutnya jarang ada hotel berbintang 4 dan 5. Para turis menginap di rumah penduduk yang sudah dilatih.

"Mereka (turis) makan ngetok rumah penduduk, masyarakat sudah dilatih. Jadi mereka pesan makanan ke rumah penduduk," katanya.

Tentu saja, kata Tama, fasilitas dasar seperti kebersihan, keamanan dan lainnya tetap menjadi yang utama. "Pengalaman premium gak harus mewah. Hal seperti ini menawarkan yang unik, spesial. Unik yang beda dari keseharian dia (turis)," katanya.

Baca Juga: Wishnutama Minta Pelaku Pariwisata Siapkan Skema New Normal

2. Jangan dilihat dari perspektif orang Indonesia saja

Wishnutama: Turis Asing ke Indonesia Bukan Pengen Lihat Hotel MewahIlustrasi pariwisata. IDN Times / Shemi

Tama mengatakan, pariwisata berkualitas tidak bisa dipandang dari satu perspektif saja. Karena turis mencari apa yang berbeda dari yang ia temukan sehari-hari.

"Orang New York gak pengin ke hotel atau gedung mewah, gedung tinggi, pengen yang beda. Itu pengalaman luar biasa. Pengalaman unik yang premium. Jangan disamakan dengan persepsi orang Indonesia secara umum. Buat orang yang ada di Sydney, LA, mereka cuma pengin experience yang alami, natural. Buat dia itu yang mewah," kata Tama.

3. Indonesia masih kalah soal turis asing

Wishnutama: Turis Asing ke Indonesia Bukan Pengen Lihat Hotel MewahFoto hanya ilustrasi. (IDN Times/Reynaldy Wiranata)

Pada kesempatan itu, Tama juga menyinggung jumlah wisatawan yang berwisata ke Indonesia. Jumlahnya masih kalah jauh dibanding negara seperti Singapura, Dubai, Thailand, Malaysia. Faktornya adalah direct flight atau penerbangan langsung yang ada di Indonesia dan konektivitas.

"Artinya konektivitas aviasi yang paling strategis untuk kemajuan pariwisata Indonesia. Ini yang sedang kita kembangkan dan bangun," katanya.

Baca Juga: Wishnutama Sebut Turis Lokal Bisa Datangkan Devisa Rp60 Triliun

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya