Asyik! Penerima Kartu Prakerja Gelombang 8 Diumumkan Hari Ini 

Peserta punya waktu 30 hari untuk membeli materi pelatihan

Jakarta, IDN Times - Penerima kartu prakerja gelombang 8 diumumkan hari ini, Kamis (17/9/2020). Hal itu dikonfirmasi oleh Head of Communications Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja, Louisa Tuhatu.

"Pengumuman seleksi gelombang 8 sudah mulai kami lakukan pagi ini melalui SMS dan dashboard peserta," katanya kepada IDN Times.

1. Sebanyak 800 ribu pendaftar dinyatakan lolos

Asyik! Penerima Kartu Prakerja Gelombang 8 Diumumkan Hari Ini Ilustrasi kartu Prakerja (ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman)

Pada gelombang 8 ini, sebanyak 800.000 pendaftar dinyatakan lolos. Sebelumnya, Direktur Eksekutif Program Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari, peserta yang lolos tersebut akan diberikan virtual account dengan saldo Rp3,550 juta. Sejak menerima SMS, kata Denni, peserta memiliki waktu 30 hari untuk membeli pelatihan yang diinginkan di 7 platform digital yang ada.

"Total penerima Kartu Prakerja sebelum batch 8 itu adalah 3.880.918 yang sudah di SK kami. Dari jumlah ini yang sudah beli pelatihan 3,2 juta orang, yang sudah menyelesaikan pelatihan 3 juta orang, dan 2 juta orang menyelesaikan pelatihan dengan rating, ulasan, sertifikat dan sudah update rekening untuk memastikan penerimanya betul yang bersangkutan," jelasnya.

Baca Juga: Pemerintah Lanjutkan Subsidi Gaji hingga Kartu Prakerja Sampai 2021

2. Pembayaran insentif diberikan pada 60-80 ribu peserta per hari

Asyik! Penerima Kartu Prakerja Gelombang 8 Diumumkan Hari Ini Ilustrasi Uang Rp75000 (ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah)

Denni melanjutkan, saat ini jumlah user yang sudah menerima insentif sekitar 1,2 juta orang. Dari jumlah itu sudah ada yang terima sampai insentif tahap keempat, yaitu Rp600 ribu per bulan selama 4 bulan.

"Tiap hari kami melakukan pembayaran insentif untuk penerima Kartu Prakerja dengan kisaran 60-80 ribu orang per hari. Kami transfer ke rekening peserta," kata dia.

3. Tiga kesalahan umum yang menyebabkan peserta tidak lolos

Asyik! Penerima Kartu Prakerja Gelombang 8 Diumumkan Hari Ini Ilustrasi Kartu Pra Kerja (IDN Times/Arief Rahmat)

Menurut Denni, ada beberapa kesalahan yang dilakukan pendaftar sehingga mereka tidak lolos seleksi. Pertama, kata Denni, adalah email peserta yang salah ketik saat mendaftar. Selain itu, masalah lainnya adalah email peserta yang penuh atau sudah lama tidak digunakan atau masuk spam.

"Jadi pastikan pendaftar Prakerja teliti dan cek sebelum submit email yang ditulis," kata Denni.

Dari masalah ini, jumlah pendaftar sebanyak 23 juta terseleksi menjadi 18 juta calon peserta. Manajemen Pelaksana selanjutnya memverifikasi Nomor Induk Kependudukan (NIK) bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil atau disingkat (Ditjen Dukcapil). Hasilnya dari 18 juta calon peserta menjadi 13,4 juta orang.

"Ini yang sudah NIK, KK, dan tanggal lahir persis dengan Dukcapil," ujar Denni.

Tahapan selanjutnya, PMO memverifikasi nomor telepon dengan mengirim SMS OTP ke nomor telepon calon peserta. Pada tahap ini calon ada 1,4 juta calon peserta yang terseleksi menjadi 12 juta orang.

"Supaya rekan Prakerja selalu nomor telepon yang didaftarkan sampai 6 bulan ke depan berguna untuk menautkan rekening tempat insentif disalurkannya Rp600 ribu itu.

Denni mengatakan, akibat perbedaan nomor telepon, NIK serta akun peserta yang tidak aktif dapat membuat peserta lama mendapatkan insentif Kartu Prakerja.

Baca Juga: Muncul Tandingan Kartu Prakerja, Semua Materi di Prakerja.org Gratis 

Topik:

  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria

Berita Terkini Lainnya