Epidemi Virus Corona Meningkat, Garuda Indonesia Disinseksi Armada

Seluruh pesawat Garuda telah dilengkapi fitur HEPA

Jakarta, IDN Times - Maskapai nasional Garuda Indonesia mengantisipasi penyebaran virus corona dengan melakukan disinseksi (penyemprotan cairan khusus) armada. Hal itu untuk memastikan aspek kebersihan kabin pesawat dan sterilisasi terhadap kuman. Disinseksi armada dilakukan khususnya pada armada yang sebelumnya melayani penerbangan dari dan menuju Tiongkok.

“Upaya tersebut dilakukan sejalan dengan peningkatan epidemi virus corona di sejumlah negara. Komitmen ini kami lakukan untuk memperkuat upaya ansitipatif penyebaran virus, khususnya pada lini layanan transportasi udara," ujar Direktur Operasi Garuda Indonesia Capt Tumpal M Hutapea dalam keterangan tertulis, Jumat (14/2).

1. Disinseksi dilakukan untuk memastikan kebersihan dan aspek higienis kabin pesawat

Epidemi Virus Corona Meningkat, Garuda Indonesia Disinseksi ArmadaIlustrasi penerbangan (IDN Times/Uni Lubis)

Baca Juga: Garuda Belum Tutup Rute Penerbangan ke Negara Terjangkit Virus Corona 

Tumpal menjelaskan, disinseksi armada dilakukan dengan menyemprot cairan disinfectant di kabin pesawat. Hal itu sesuai dengan prosedur dan regulasi aspek safety yang berlaku. Menurut Tumpal, proses disinseksi dilakukan untuk memastikan kebersihan dan aspek higienis kabin pesawat. Proses disinseksi tersebut juga dilakukan di area kargo pesawat.

“Ini merupakan proses standar safety dan kebersihan Garuda Indonesia yang dilakukan pada kondisi penyebaran epidemi virus wabah penyakit," jelasnya.

2. Seluruh pesawat Garuda telah dilengkapi fitur HEPA

Epidemi Virus Corona Meningkat, Garuda Indonesia Disinseksi Armadainstagram.com/anneavantieheart

Selain itu, awak pesawat Garuda Indonesia yang bertugas pada rute Tiongkok juga melakukan pemeriksaan kesehatan rutin di Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara sebelum dan setelah bertugas. Terkait pesawat GA 858 Rute Denpasar–Shanghai yang dioperasikan pada 28 Januari 2020 lalu, Garuda Indonesia telah melakukan disinseksi kabin pesawat dan mengganti filter alat penyaring udara High Efficiency Particulate Arresting (HEPA).

"Itu merupakan fitur kelengkapan baku armada yang dioperasikan Garuda Indonesia yang berfungsi untuk mematikan virus dan bakteri di kabin pesawat. Seluruh pesawat Garuda Indonesia saat ini telah dilengkapi dengan fitur HEPA tersebut," kata dia.

3. Otoritas bandara telah melakukan profiling seluruh penumpang dari dan menuju Tiongkok

Epidemi Virus Corona Meningkat, Garuda Indonesia Disinseksi ArmadaGaruda Indonesia. (IDN Times/Mela Hapsari)

Tumpal mengatakan, upaya antisipasi juga dilakukan oleh pihak otoritas bandara melalui melalui profiling dan pengecekan seluruh penumpang yang akan melaksanakan penerbangan di bandara. Garuda Indonesia memastikan seluruh penumpang dari dan menuju rute Tiongkok telah melalui prosedur profiling dan pemeriksaan kondisi kesehatan oleh otoritas terkait.

"Garuda Indonesia juga turut merekomendasikan penggunaan alat penunjang kebersihan seperti masker dan hand sanitizer bagi penumpang dan awak pesawat yang melaksanakan perjalanan pada rute dari dan menuju Tiongkok," katanya.

Sejak 5 Februari 2020 lalu, Garuda Indonesia telah menunda sementara seluruh layanan penerbangan dari dan menuju Tiongkok sejalan kebijakan pemerintah terkait peningkatan epidemi virus corona dan status darurat global yang ditetapkan WHO. Hingga hari ini, total korban meninggal akibat penyebaran virus corona mencapai 1.486 orang dengan 65.210 orang terinfeksi dari seluruh dunia.

Baca Juga: Garuda Grounded Pesawatnya yang Bawa Turis Tiongkok Kena Corona

Topik:

  • Umi Kalsum
  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya