Kasus Baru COVID-19 Bikin Khawatir Investor, IHSG Melemah 1,78 Poin 

Kasus harian COVID-19 masih tinggi

Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia ditutup melemah 1,78 poin atau 0,04 persen ke level 4.970,8. Sementara, indeks LQ45 bergerak naik 0,6 poin atau 0,08 persen menjadi 775,9. Sektor yang terkoreksi paling dalam adalah sektor konsumer (-0, 41 persen) dan sektor properti (-0, 41 persen). 

1. Banyak investor khawatir dengan penambahan kasus COVID-19

Kasus Baru COVID-19 Bikin Khawatir Investor, IHSG Melemah 1,78 Poin Ilustrasi Uang, Investasi (IDN Times/Arief Rahmat)

Menurut analis Artha Sekuritas, Dennies Christoper Jordan, IHSG ditutup melemah di tengah kekhawatiran semakin banyaknya kasus baru COVID-19. Di sisi lain, data cadangan devisa dirilis sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan bulan sebelumnya.

"Secara teknikal indikator stochastic bergerak di area overbought mengindikasikan rentang penguatan sudah terbatas. Pergerakan masih dibayangi tingginya kasus harian COVID-19 dan masih minimnya sentimen," kata Dennies dalam keterangan tertulis, Selasa (7/7/2020).

Baca Juga: Wah, 70 Persen Investor Pasar Modal Generasi Millennial

2. Aksi beli investor asing tercatat Rp377,43 miliar

Kasus Baru COVID-19 Bikin Khawatir Investor, IHSG Melemah 1,78 Poin ANTARA FOTO/Reno Esnir

Penutupan IHSG sore ini diiringi aksi beli saham oleh investor asing. Jumlah beli bersih asing (net foreign buy) tercatat Rp377,43 miliar.

Sementara, frekuensi perdagangan saham tercatat 712.051 kali transaksi. Sebanyak 10,13 miliar lembar saham diperdagangkan senilai Rp7,96 triliun. Sebanyak 138 saham tercatat naik, 286 saham menurun, dan 149 saham tidak bergerak.

3. IHSG dibuka menguat 16,42 poin pagi tadi

Kasus Baru COVID-19 Bikin Khawatir Investor, IHSG Melemah 1,78 Poin Ilustrasi memantau pergerakan saham. ANTARA FOTO/Reno Esnir

Pagi tadi, IHSG dibuka menguat 16,42 poin atau 0,33 persen menjadi 5005,295. Sebanyak 121 saham menguat, 27 saham melemah dan 74 saham tidak mengalami perubahan.

Sebelumnya, Kepala Riset Raliance sekuritas Lanjar Nafi telah memprediksi secara teknikal IHSG hari ini diprediksi akan melanjutkan penguatan. Bahkan dia memprediksi IHSG bisa menembus level 5.000.

"Kami perkirakan IHSG akan bergerak melanjutkan penguatan dengan support resistance 4950- 5135,"ujarnya.

Baca Juga: Virus Corona Masih Menghantui IHSG, Saham-saham Ini Bisa Dikoleksi

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya