Penerbitan Obligasi Dinilai Dapat Jadi Sarana Pendanaan Pasar Modal  

Investor global menyukai BUMN dengan rating bagus

Jakarta, IDN Times - Mandiri Sekuritas optimistis penerbitan obligasi global dapat menjadi sarana bagi korporasi di Indonesia untuk meraih pendanaan di pasar modal internasional. Obligasi global diharapkan mampu meningkatkan partisipasi investor internasional dalam mendukung pembangunan nasional. Selain itu, dapat memberikan akses serta diversifikasi sumber pendanaan bagi perusahaan-perusahaan di Indonesia.

“Mandiri Sekuritas mendorong korporasi dan pemerintah untuk bertumbuh melalui solusi pendanaan terlengkap dan inovatif. Kami optimistis dapat membantu lebih banyak korporasi maupun pemerintah meraih akses pendanaan internasional melalui penerbitan obligasi global,” ungkap Direktur Utama Mandiri Sekuritas Dannif Danusaputro dalam keterangan tertulis, Rabu (4/3).

1. Investor global menyukai BUMN dengan rating bagus

Penerbitan Obligasi Dinilai Dapat Jadi Sarana Pendanaan Pasar Modal  Ilustrasi (IDN Times/Mia Amalia)

Menurut Dannif, saat ini, momentum yang tepat bagi korporasi maupun pemerintah untuk memperluas akses pendanaan ke pasar internasional. Hal ini, didukung oleh fundamental makro ekonomi Indonesia yang solid dan proyeksi suku bunga acuan yang relatif stabil. Sehingga, penerbitan obligasi global akan menjadi pilihan menarik sepanjang tahun.

“Investor global menyukai perusahaan-perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dengan rating internasional yang bagus dan memiliki keterkaitan yang kuat dengan rencana pembangunan pemerintah. Selain itu, perusahaan-perusahaan swasta juga berpeluang untuk mendapatkan sambutan positif dari investor global," kata Dannif.

Baca Juga: Terapkan Obligasi Daerah, Khofifah: Warga Bisa Turut Miliki Proyek

2. Mandiri Sekuritas telah berlisensi di pasar modal internasional

Penerbitan Obligasi Dinilai Dapat Jadi Sarana Pendanaan Pasar Modal  Ilustrasi memantau pergerakan saham. ANTARA FOTO/Reno Esnir

Berdasarkan data Bloomberg, Mandiri Sekuritas saat ini menjadi satu-satunya perusahaan Indonesia yang memiliki lisensi dan kapabilitas untuk melakukan bisnis di pasar modal internasional melalui Mandiri Securities Singapore. Anak perusahaan yang diresmikan pada tahun 2017 ini menghadirkan layanan yang membantu penerbitan obligasi internasional G3 (obligasi dengan tiga mata uang global, yaitu dolar Amerika Serikat, yen, dan euro) dan komodo bond.

“Mandiri Securities Singapore memiliki semua keunggulan yang dibutuhkan untuk berperan aktif mendorong perusahaan-perusahaan di Indonesia dalam menjajaki pasar internasional, serta memiliki andil dalam perkembangan usaha di Indonesia,” ujarnya.

3. Mandiri Securities Singapore telah menerbitkan 8 obligasi global

Penerbitan Obligasi Dinilai Dapat Jadi Sarana Pendanaan Pasar Modal  Ilustrasi investasi. (IDN Times/Mia Amalia)

Mengawali tahun 2020, Mandiri Securities Singapore sukses menyelesaikan delapan mandat penerbitan global bond (obligasi global). Hal ini menempatkan Mandiri Securities Singapore sebagai pemimpin pasar obligasi global dari Indonesia dengan pangsa 17,3 persen dan nilai league table credit US$1,5 miliar atau Rp20,2 triliun per Februari 2020.

Pada 2019, Mandiri Sekuritas juga menguasai pangsa pasar obligasi global sebesar 14,2 persen dengan nilai league table credit US$ 2,3 miliar atau Rp31,3 triliun.

Baca artikel menarik lainnya di IDN App. Unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb

Baca Juga: Terbitkan Dua Obligasi, CIMB Niaga Tawarkan Kupon Hingga 8,6 Persen 

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya