Sektor Ritel Penuh Tantangan, Hero Kembangkan Bisnis IKEA dan Guardian

Generasi millennial jadi pangsa pasar yang menarik

Tangerang, IDN Times - PT Hero Supermarket Tbk melakukan ekspansi IKEA dan Guardian untuk menghadapi tantangan industri ritel. Presiden Direktur Hero Supermarket, Patrik Lindvall, mengatakan industri ritel masih bisa tumbuh karena ada pangsa pasar yang cukup besar, yaitu generasi millennial--populasi dengan usia di bawah 30 tahun yang diperkirakan mencapai 170 juta.

"Ini bakal jadi platform yang menarik bagi perusahaan ritel," kata Patrick usai Paparan Publik Tahunan di Kantor Hero, Tangerang, Jumat (29/11).

1. IKEA dan Guardian jadi bisnis andalan Hero

Sektor Ritel Penuh Tantangan, Hero Kembangkan Bisnis IKEA dan GuardianIDN TImes/Klara Livia

Salah satu strategi bisnis Hero adalah mengembangkan lini IKEA dan Guardian. Menurut perseroan, kata Patrik, melihat peluang besar dalam bisnis IKEA. Ia mengatakan perusahaan ingin berinvestasi secara signifikan untuk menambah jaringan toko. Mereka juga ingin meningkatkan penjualan melalui platform online

"Bisnis online membukukan pertumbuhan lebih dari dua digit selama sembilan bulan pertama tahun ini karena respons positif pelanggan terhadap penawaran di website IKEA," kata dia. 

Baca Juga: Promosikan Kerajinan ke Internasional, Deskranasda Jabar Gandeng IKEA 

2. Pendapatan Hero turun 3,7 persen

Sektor Ritel Penuh Tantangan, Hero Kembangkan Bisnis IKEA dan GuardianPaparan Publik Hero Group. (IDN Times/Indiana Malia)

Pendapatan PT Hero Supermarket pada kuartal III 2019 mencapai Rp9.486 miliar. Namun, angka tersebut lebih rendah 3,7 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.  Direktur HERO, Erwantho Siregar, mengatakan laba lebih rendah Rp93 miliar dari tahun lalu karena disebabkan investasi IKEA. Namun, Erwantho enggan menyebut nominal investasi yang digelontorkan untuk mengembangkan IKEA.

"Kami lihat transformasi investasi dilakukan sesuai kemampuan dana. Misal, store IKEA Sentul itu dari Giant, jadi gak perlu modal terlalu besar. Kami juga punya investasi IKEA di Jakarta. Sebagian akan tetap brlanjut sampai tahun depan, sesuai pendanaan perusahaan internal," tuturnya.

3. Kesehatan dan kecantikan jadi lahan bisnis yang menjanjikan

Sektor Ritel Penuh Tantangan, Hero Kembangkan Bisnis IKEA dan GuardianIDN TImes/Klara Livia

Dia menambahkan, pihaknya juga tengah mengembangkan bisnis kesehatan dan kecantikan melalui Guardian. Menurut dia, hal itu disesuaikan dengan perubahan pola gaya hidup masyarakat.

"Kami sangat fokus pada perubahan pola gaya hidup masyarakat. Sekarang kesadaran masyarakat soal kesehatan kecantikan makin baik. Kami hadirkan itu di Guardian untuk memenuhi experience konsumen," tuturnya.

Baca Juga: Pendapatan Hero Supermarket Turun 3,7 Persen, Ini Penyebabnya

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya