Teten Masduki: Digitalisasi Jadi Solusi UMKM di Tengah Pandemik

Skema pemulihan ekonomi nasional untuk pelaku UMKM disiapkan

Jakarta, IDN Times - Digitalisasi dinilai jadi solusi atas permasalahan yang dihadapi pelaku Usaha Menengah, Kecil dan Mikro (UMKM) saat pandemik virus corona sekarang ini.

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki menyebut lebih dari 236.980 pelaku UMKM telah melaporkan kepada KemenkopUKM atas usahanya yang terdampak COVID-19.

"Oleh karenanya dibutuhkan kolaborasi kuat antara pemerintah dengan platform digital seperti GoFood dan Gojek, untuk membangkitkan kembali UMKM sektor makanan dan minuman di Indonesia," kata Teten dalam webinar Resep UMKM Bangkit Bersama GoFood, Senin (29/6).

1. Skema pemulihan ekonomi nasional untuk pelaku UMKM tengah disiapkan

Teten Masduki: Digitalisasi Jadi Solusi UMKM di Tengah PandemikPemasaran produk UMKM melalui online (Antaranews)

Teten mengatakan, pemerintah tengah menyiapkan skema pemulihan ekonomi nasional untuk pelaku UMKM. Prosedur operasi standar (SOP) reaktivasi UMKM menuju tatanan normal baru, juga disosialisasikan bagi sektor-sektor usaha yang sudah dan akan mulai diaktifkan kembali, seperti sektor transportasi dan kuliner. 

"Pelaku UMKM pada dua sektor tersebut perlu memiliki strategi adaptasi bisnis, seperti menyediakan variasi visualisasi menu makanan dan minuman, menawarkan makanan sehat dan siap saji, menawarkan paket bundling produk, memberi berbagai promo atau diskon khusus bagi merchant, serta menghadirkan value proposition yang lebih baik," ujar dia.

Baca Juga: Dorong UMKM Go Global, BRI Gelar UMKM Export BRILian Preneur 2019

2. Pola konsumsi masyarakat telah bermigrasi ke platform online

Teten Masduki: Digitalisasi Jadi Solusi UMKM di Tengah PandemikDriver Gojek saat dapat pesan GoFood. Dok Gojek Jateng

Menurut Teten, strategi tersebut merupakan implementasi dari inovasi yang perlu terus dilakukan pada sektor kuliner. Hal itu mengacu pada kebutuhan masyarakat dan perubahan pola konsumsi yang bermigrasi ke platform online.

"Di masa krisis ini, pemanfaatan data dan informasi terkait UMKM pada platform digital sangat mendukung kami dalam membantu mereka secara akurat dan cepat. Apalagi, saat ini UMKM sudah sangat dimudahkan dengan adanya platform layanan pesan-antar makanan, seperti GoFood," kata dia.

Teten mengatakan, KemenkopUKM terus mengkampanyekan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia, untuk mendorong konsumsi produk lokal kepada masyarakat luas. Gerakan itu diharapkan dapat meningkatkan minat konsumen untuk terus membeli dan mengonsumsi produk lokal. 

3. Keterampilan para pelaku UMKM kuliner ditambah melalui edukasi platform

Teten Masduki: Digitalisasi Jadi Solusi UMKM di Tengah PandemikGojek dan Yayasan Anak Bangsa Bisa membagikan 1 Juta voucher makan per minggu di Merchant UMKM (Dok. Gojek)

Chief Food Officer Gojek Group Catherine Hindra Sutjahyo mengatakan, GoFood berkomitmen meningkatkan skala bisnis pelaku usaha UMKM kuliner. Keterampilan pelaku UMKM kuliner diasah lewat platform edukasi dan berjenjaring (networking). Dengan demikian, mereka memperoleh pengetahuan lebih dalam tentang berbisnis langsung dari sesama pelaku usaha.

"Kami juga terus menghimpun arus permintaan dengan ekspansi layanan dan kategori makanan yang disesuaikan dengan perilaku baru masyarakat saat ini," kata Catherine.

Baca Juga: Komitmen Kembangkan UMKM RI, PT Pupuk Indonesia Siap Dukung PaDI UMKM 

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya