Tol Solo-Ngawi Pangkas Perjalanan Hingga 1,5 Jam

Ingin gunakan tol ini? Siapkan uang elektronik

Sragen, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo meresmikan  tol Solo-Ngawi di segmen Sragen-Ngawi pada Rabu (28/11). Dengan beroperasinya tol tersebut, Jokowi berharap, tol Jakarta hingga Surabaya tersambung pada Desember 2018.  

"Saya sangat berbahagia sekali pada pagi hari ini akan kita resmikan Tol Solo-Ngawi di segmen Sragen-Ngawi. Artinya sebentar lagi dari Jakarta sampai Surabaya di akhir tahun ini insya Allah sudah tersambung semuanya," kata Presiden Jokowi, seperti dikutip dari Antara.

Tol Solo-Ngawi pun bisa beroperasi penuh. Keberadaan tol ini bisa memangkas waktu hingga 1,5 jam lho. 

1. Sejumlah ruas jalan yang belum selesai

Tol Solo-Ngawi Pangkas Perjalanan Hingga 1,5 JamANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Jokowi mengatakan bahwa ada beberapa ruas jalan tol yang belum rampung, yakni Pemalang-Batang, Batang-Semarang, Salatiga-Solo, dan Wilangan-Kertosono.

Untuk masalah ini, Jokowi juga sudah menanyakan ke Menteri BUMN, Rini Soemarno dan pejabat terkait. "Mereka menyampaikan, selesai pertengahan Desember atau akhir Desember 2018 selesai semua. Bapak tinggal cari waktu meresmikannya kapan. Artinya sudah rampung kalau berani ngomong seperti itu," katanya.  

2. Jalur Jakarta-Surabaya diharapkan terintegrasi

Tol Solo-Ngawi Pangkas Perjalanan Hingga 1,5 JamANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Ia mengharapkan dengan selesainya Jakarta-Surabaya ini, seluruh kepala daerah bisa mengintegrasikan dengan kawasan-kawasan industri yang ada baik yang baru maupun yang lama.  

Juga mengintegrasikan tol ini dengan kawasan-kawasan wisata agar semakin ramai. "Jangan sampai tol ini hanya berdiri sendiri sebagai jalan tol, semuanya harus diintegrasikan sehingga manfaatnya betul-betul maksimal," katanya.  

Menurut dia,  mobilitas orang dan barang semua bisa melalui jalan tol sehingga bisa berjalan dengan cepat. 

3. Total panjang tol Solo-Ngawi yang sudah resmi beroperasi adalah 90,43 kilometer

Tol Solo-Ngawi Pangkas Perjalanan Hingga 1,5 Jamwww.jasamarga.com

Panjang tol yang diresmikan Presiden Jokowi hari ini sepanjang 51 kilometer (km). Dengan demikian, Jalan Tol Solo-Ngawi yang sudah resmi beroperasi seutuhnya sepanjang 90,43 km, demikian keterangan pers Jasa Marga. 

Peresmian yang dilangsungkan di Rest Area Km 538 ini ditandai dengan penekanan sirine dan penandatanganan prasasti oleh Presiden Jokowi yang didampingi oleh Menteri BUMN Rini M. Soemarno, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Sugiyartanto, Wakil Gubernur Provinsi Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen dan Direktur Utama Jasa Marga Desi Arryani. 

4. Dengan adanya tol ini, waktu tempuh terpangkas 1,5 jam

Tol Solo-Ngawi Pangkas Perjalanan Hingga 1,5 JamANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Direktur Utama PT Jasamarga Solo Ngawi (PT JSN), David Wijayatno menyampaikan sejumlah harapan dengan beroperasinya Tol Solo-Ngawi secara penuh. Dia berharap tol ini dapat menjadi salah satu upaya dalam memecah masalah transportasi darat, turut mendukung distribusi logistik dan menciptakan konektivitas baru. Dengan ini, dampak positif bagi ekonomi kawasan secara umum dapat dirasakan langsung oleh masyarakat, khususnya di lingkungan sekitar Jalan Tol Solo-Ngawi. 

“Tol Solo-Ngawi dapat memangkas waktu tempuh dari yang semula 3 jam dengan menggunakan jalur yang ada, sekarang dapat ditempuh hanya dalam waktu 1,5 jam," kata David.  

Selain itu, dia juga berharap jalan tol itu dapat membuka akses-akses wilayah sepanjang Sragen hingga Ngawi serta meningkatkan perekonomian daerah. "Salah satunya memberikan kemudahan akses ke destinasi pariwisata seperti Tawangmangu dan Sangiran,” ujar David.  

5. Ingin gunakan tol ini? Siapkan uang elektronik dengan saldo yang cukup

Tol Solo-Ngawi Pangkas Perjalanan Hingga 1,5 JamANTARA FOTO/Wahyu Putro A

David juga menyatakan bahwa Jalan Tol Solo-Ngawi Segmen Sragen-Ngawi bisa langsung dilewati oleh pengguna jalan tol sesaat setelah peresmian. "Mulai malam ini (Rabu, 28/11) maksimal pada pukul 21.00 WIB, masyarakat bisa menikmati Jalan Tol Solo-Ngawi Segmen Sragen-Ngawi tanpa tarif karena masih dalam masa sosialisasi. Namun mulai Kamis, 6 Desember 2018 pukul 00.00 WIB sudah diberlakukan tarif," jelas David. Jalan Tol Solo-Ngawi menerapkan cashless payment sehingga pengguna jalan tol yang akan melakukan transaksi tol harus mempersiapkan uang elektronik dengan saldo yang cukup. 

Jalan Tol Solo-Ngawi terbagi atas tiga tahap pengoperasian. Pertama adalah Segmen Simpang Susun Ngawi-Klitik (Ngawi) sepanjang 4 km sejak 30 Maret 2018 berbarengan dengan dioperasikannya Jalan Tol Ngawi-Kertosono-Kediri Segmen Ngawi-Wilangan. Kedua, Segmen Kartasura-Sragen yang telah diresmikan oleh Presiden Jokowi pada 15 Juli 2018. Terakhir adalah Segmen Ngawi-Sragen yang diresmikan hari ini. 

Jalan Tol Solo-Ngawi akan menghubungkan beberapa daerah, terutama Kabupaten Boyolali, Kabupaten Sukoharjo, Kota Surakarta, Kabupaten Karanganyar, Kabupaten Sragen di Jawa Tengah dan Kabupaten Ngawi di Jawa Timur. Untuk mempermudah pengguna jalan mengakses jalan tol ini, saat ini telah dioperasikan lima Gerbang Tol (GT), yakni GT Colomadu, GT Ngemplak, GT Karanganyar, GT Sragen, dan GT Ngawi serta akan segera dibuka 3 (tiga) GT tambahan pada awal tahun 2019 untuk lebih mempermudah masyarakat mengakses Jalan Tol ini, yaitu GT Bandara Adi Soemarmo, GT Gondangrejo (akses arah Purwodadi) serta GT Sragen Timur (berada di Kecamatan Sambungmacan, Sragen sebagai akses arah Mantingan).  

Beroperasi penuhnya Jalan Tol Solo-Ngawi menambah lengkap jaringan mega-proyek Jalan Tol Trans Jawa yang tergabung dalam Proyek Strategis Nasional (PSN). 

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya