10 Peralatan Rumah Tangga yang Boros Listrik, Awas Tagihan Membengkak!

Harus lebih bijak lagi ya menggunakannya

Jakarta, IDN Times - Pemerintah memberi sinyal akan menaikkan tarif listrik subsidi pada kuartal III dan IV tahun ini. Hal itu memungkinkan adanya penambahan biaya yang harus kamu keluarkan untuk membayar tagihan listrik.

Biasanya tagihan listrik yang dibayarkan tiap rumah tangga berbeda-beda. Perbedaan itu disebabkan oleh beberapa faktor seperti lamanya waktu pemakaian listrik dan banyaknya peralatan rumah tangga yang digunakan.

Oleh sebab itu, penting untuk lebih bijak lagi dalam menggunakan peralatan rumah tangga yang menggunakan listrik. Dilansir dari berbagai sumber, IDN Times merangkum 10 peralatan rumah tangga yang boros listrik beserta manfaat dalam menggunakan listrik.

Baca Juga: Simak, Daftar Tarif Listrik Per KWH Saat Ini!

1. Menjaga tagihanmu tetap stabil

10 Peralatan Rumah Tangga yang Boros Listrik, Awas Tagihan Membengkak!Ilustrasi menonton televisi. (Pixabay.com/StokSnap)

Setiap bulan tentunya kamu harus membayar tagihan listrik rumah tanggamu. Penggunakan listrik yang berlebihan akan membuat tagihanmu membengkak. Akibatnya kamu harus merogoh kocek lebih dalam lagi hanya untuk membayar listrik.

Menggunakan listrik dengan cermat akan membuatmu lebih hemat sehingga pengeluaran bulananmu bisa dialokasikan untuk keperluan lainnya, misalnya bayar utang atau menambah produk belanja bulanan.

Langkah yang dapat kamu lakukan untuk menghemat pemakaian listrik misalnya dengan mematikan lampu yang tidak terpakai, mematikan kipas angin yang juga tak terpakai, atau mematikan televisi jika tak ditonton.

Baca Juga: Siap-siap! Kenaikan Tarif Listrik Tidak Lama Lagi

2. Berhemat untuk generasi mendatang

10 Peralatan Rumah Tangga yang Boros Listrik, Awas Tagihan Membengkak!Ilustrasi anak-anak (IDN Times/Aryodamar)

Indonesia memanfaatkan batu bara sebagai bahan bakar utama pembangkit listrik. Namun, batu bara merupakan salah satu energi yang tidak dapat diperbarui dan bisa habis sewaktu-waktu. Dikutip dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, cadangan batu bara Indonesia saat ini mencapai 38,84 miliar ton.

Jika dilihat dari angka, memang jumlahnya masih terbilang banyak. Namun bila dipakai terus menerus jumlah yang banyak tersebut akan cepat habis. Saat cadangan batu bara habis dan tidak ada pasokan bahan bakar untuk menghasilkan listrik, maka besar kemungkinan anak-cucu kita di masa mendatang akan hidup tanpa penerangan.

Maka dari itu, yuk mulai hemat listrik agar generasi mendatang juga bisa merasakan berbagai kemudahan jika ada penerangan.

3. Sayangi bumi dengan hemat listrik

10 Peralatan Rumah Tangga yang Boros Listrik, Awas Tagihan Membengkak!ilustrasi lingkungan hijau (unsplash.com/rawfilm)

Selain membantu menghemat pengeluaran bulananmu, penggunaan listrik dengan bijak juga bisa membantu menyelamatkan bumi.

Peralatan rumah tangga seperti Air Conditioner (AC) dan kulkas mengandung gas Chlorofluorocarbon (CFC) yang mempercepat perusakan atau penipisan lapisan ozon. Lapisan ozon yang rusak akan menyebabkan suhu di bumi semakin meningkat dan permasalahan iklim yang tidak menentu.

Disamping itu, menipisnya lapisan ozon mengakibatkan sinar ultraviolet (UV) baik A maupun B cepat sampai ke bumi. Paparan sinar UV yang berlebih akan menimbulkan permasalahan kesehatan seperti kanker.

Suhu bumi yang meningkat juga akan membuat es di kutub cepat mencair dan menyebabkan kenaikan muka air laut. Selain itu, lapisan es yang terus meleleh akan merusak habitat satwa yang tinggal disana seperti penguin dan beruang kutub.

Dengan berhemat listrik, kamu bisa menjaga bumi dan semua yang ada di dalamnya agar tidak cepat rusak dan punah.

Baca Juga: Deretan Tarif dan Harga yang Naik di 2022: Listrik hingga Elpiji

4. Menjaga performa barang elektronik

10 Peralatan Rumah Tangga yang Boros Listrik, Awas Tagihan Membengkak!unsplash.com/The Creative Exchange

Hemat listrik berarti menjaga peralatan elektronik yang kamu miliki supaya bertahan lebih lama. Semakin sering peralatan elektronik digunakan maka akan semakin cepat rusak alat tersebut. Apalagi jika pemakaiannya dilakukan terus menerus, dapat dipastikan umur dari alat tersebut tidak akan panjang.

Oleh karena itu, jika peralatan yang kamu miliki sedang tidak dipakai lebih baik untuk dimatikan saja agar performanya tetap terjaga.

5. Peralatan rumah tangga yang boros listrik

10 Peralatan Rumah Tangga yang Boros Listrik, Awas Tagihan Membengkak!ilustrasi menyimpan makanan di kulkas (pixabay.com/Pexels)

Dibawah ini merupakan 10 peralatan rumah tangga yang memiliki daya listrik besar.

Air Conditioner (AC)

Peralatan rumah tangga yang berfungsi untuk mendinginkan ruangan merupakan salah satu penyumbang besarnya tagihan listrikmu. AC memiliki daya 800 – 900 watt.

Setrika

Setrika memiliki daya listrik yang cukup besar yaitu 300 watt. Perbedaan pakaian yang disetrika juga membuat daya listrik yang dibutuhkan untuk menghasilkan panas berbeda-beda.

Kulkas

Alat rumah tangga satu ini biasanya menyala secara non stop setiap hari untuk menjaga makananmu tetap segar. Daya listrik yang dimiliki kulkas 100 – 200 watt atau bisa lebih besar lagi tergantung ukuran dan merek kulkas yang dimiliki.

Lampu

Lampu pada umumnya memiliki daya lisrtik antara 25 – 100 watt.

Mesin cuci

Mesin cuci 2 tabung yang lengkap dengan pengering memiliki daya sekitar 90 – 230 watt.

Pompa air

Pompa air jet pump normalnya memiliki daya 250 – 500 watt.

Rice cooker

Saat memasak nasi, rice cooker membutuhkan daya sebesar 300 watt untuk membuat nasimu matang.

Air fryer

Air fryer menjadi salah satu alternative alat memasak yang digunakan untuk menghemat penggunaan minyak goreng. Namun, air fryer ternyata memiliki daya listrik yang cukup besar yaitu sekitar 650 watt.

TV

Benda berbentuk persegi panjang yang memiliki beragam ukuran ini memiliki daya listrik sebesar 70 – 150 watt.

Dispenser

Peralatan rumah tangga terakhir yang memiliki daya listrik besar adalah dispenser. Daya listrik yang dibutuhkan dispenser yang lengkap dengan mesin pendingin dan penghangat sebesar 80-450 watt.

Topik:

  • Hana Adi Perdana

Berita Terkini Lainnya