12 Ide Usaha Tanaman Hias dengan Peluang Menjanjikan

Tanaman mana yang tertarik untuk kamu coba?

Jakarta, IDN Times - Sejak pandemi COVID-19 melanda Indonesia awal Maret 2020 lalu, banyak masyarakat mencari hobi baru di rumah untuk menghilangkan rasa bosan. Misalnya belajar memasak, berolahraga, nonton drama Korea hingga mengoleksi tanaman hias.

Berbagai macam tanaman hias mulai populer namanya saat pandemi. Mulai dari yang harganya puluhan ribu hingga ratusan juta rupiah. Nah, daripada hanya sekedar mengoleksi, kamu bisa lho menambah pemasukan lewat usaha tanaman hias. Tentunya keuntungan yang didapat juga menjanjikan.

Berikut IDN Times rangkum 12 ide usaha tanaman hias dan tips untuk memulainya dikutip dari tokotalk.com dan bibitonline.com. Yuk disimak!

Baca Juga: Membangun Bisnis ala 'Jungle Boy' Inggris, Cinta Tanaman Berujung Cuan

1. Memiliki pengetahuan tentang tanaman hias

12 Ide Usaha Tanaman Hias dengan Peluang MenjanjikanDekorasi tanaman gantung memanfaatkan gantungan baju. (instagram.com/thesills)

Sebelum memulai sebuah usaha, tentunya kamu harus tahu lebih dulu mengenai usaha yang akan kamu lakoni. Kumpulkan sebanyak mungkin informasi mengenai tanaman hias untuk kamu pelajari agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan saat bisnismu sudah berjalan.

Semua cara menanam dan informasi lainnya seperti peralatan yang dibutuhkan bisa dengan mudah kamu dapatkan lewat internet. Bahkan keperluan menanamnya pun bisa kamu pesen secara online.

Hal yang perlu kamu lakukan sebelum mulai usaha tanaman hias adalah melakukan percobaan terlebih dahulu, misalnya menanam atau melakukan transaksi pembelian melalui situs tanaman online.

Baca Juga: Kisah Kebun Binar Bumi, Merintis Bisnis Tanaman Raih Omzet Rp100 Juta

2. Tentukan lokasi untuk menanam

12 Ide Usaha Tanaman Hias dengan Peluang MenjanjikanInstagram.com/umahabang

Sebagai awalan, kamu bisa memanfaatkan pekarangan rumah yang kosong untuk menempatkan tanaman hias yang akan kamu jual. Jika kamu seorang pemula, tidak perlu lokasi yang luas untuk menanam.

Kamu bisa menggunakan pot-pot biasa atau menanam dengan teknik hidroponik yang tidak memakan banyak tempat. Pelajari satu demi satu teknik penanaman sehingga kamu mampu menguasainya.

Jika usahamu sudah mulai berjalan, kamu bisa pertimbangkan untuk menyewa lahan agar tanamanmu semakin bervariasi dan usahamu semakin berkembang.

Baca Juga: Tanpa Modal Awal, Bisnis Serum Tanaman Ini Laku Ribuan Botol per Detik

3. Persiapkan media tanam yang cocok

12 Ide Usaha Tanaman Hias dengan Peluang MenjanjikanIlustrasi tanaman hias (Pixabay/yanochkandreeva)

Media tanam yang digunakan saat ini semakin beragam dan bervariasi. Ada berbagai pilihan media tanam yang bisa kamu pilih seperti rockwoll, pot hidroponik, pot gantung, sekam hitam, sekam kandang, kompos, dan masih banyak yang lainnya.

Media tanam yang menarik juga menjadi kunci penting dalam menanam. Selain menarik perhatian calon konsumen juga bisa menentukan bagus tidaknya pertumbahan sebuah tanam.

4. Pilih jenis tanaman hias

12 Ide Usaha Tanaman Hias dengan Peluang MenjanjikanPexels.com/Huy Phan

Calathea

Tanaman yang berasal dari daerah tropis Amerika ini menjadi salah satu favorit para kolektor tanaman hias. Tanaman berdaun besar ini bermotif cantik dan memiliki beberapa jenis yang berbeda seperti Calathea tabby, Lancentolisna, dan Makoyana.

Kaktus mini dan Sukulen

Kaktus mini dan sukulen adalah jenis tumbuhan kecil yang ditanam dalam pot. Jenis tanaman ini sangat cocok sebagai tanaman hias indoor. Perawatannya  mudah juga tidak membutuhkan banyak air dan yang paling penting diminati oleh banyak orang.

Kini banyak kaktus dan sukulen ditata menggunakan pot yang yang estetik, sehingga penampilannya makin cantik. Bentuknya pun beragam mulai dari bulat, oval, panjang dan lainnya. Jika ingin mencoba usaha bisnis tanaman hias namun kamu tidak mau ribet, kaktus mini dan sekulen  bisa menjadi pilihan yang tepat.

Lidah mertua

Tanaman hias satu ini sangat digemari saat awal pandemi. Hal yang membuat tanaman ini diminati yaitu perawatannya yang mudah karena tidak membutuhkan terlalu banyak cahaya matahari dan hanya butuh sedikit air. Jenisnya pun beragam, mulai dari yang kerdil hingga berukuran besar.

Tanaman yang satu ini juga cukup umum dijumpai di rumah-rumah baik di indoor atau outdoor.

Gloriosa

Tanaman yang tumbuh di dataran Afrika ini memiliki nilai jual yang cukup mahal untuk ukuran sebuah tanaman hias. Bunganya yang indah dengan bentuk yang unik menjadi salah satu daya tarik dari tanaman ini.

Anggrek

Tanaman yang sudah sangat terkenal di dunia tanaman hias ini identik dengan harga mahal. Namun sebenarnya harga anggrek ini bergantung pada jenisnya. Ada yang harganya mencapai puluhan juta, tapi ada juga yang dapat dijual dengan harga puluhan ribu rupiah.

Beberapa jenis anggrek yang cukup populer di Indonesia adalah seperti anggrek bulan, anggrek selop, anggrek kebutan, anggrek tebu, anggrek larat, anggrek hitam, cattleya, dan masih banyak lagi. 

Monstera

Salah satu ide bisnis tanaman hias yang bisa kamu coba adalah menjual monstera. Tanaman yang sempat viral ini tengah banyak dicari karena bentuknya yang menarik. Tanaman tropis satu ini sering kali dijadikan sebagai dekorasi rumah dengan gaya minimalis. Ada beberapa jenis monstera, salah satu yang paling populer adalah janda bolong atau yang disebut juga dengan Monstera adansonii.

Aglonema

Aglonema adalah tanaman hias dari suku Araceae atau talas-talasan. Kurang lebih terdapat 30 spesies aglaonema yang berbeda dan setiap spesies ini bisa terbagi menjadi beberapa varietas lagi.

Jenis yang cukup populer dan harganya terjangkau adalah aglaonema lipstik dan donacarmen. Kedua jenis tersebut bisa didapatkan dengan harga  masing-masing dibawah Rp50 ribu. Jika ingin menjual aglaonema dengan  ratusan ribu, kamu bisa mencoba budi daya aglonema suksom atau aglonema red Sumatra.

Oxalis

Tanaman ini memiliki bentuk yang unik, daunnya menyerupai sayap kupu-kupu. Selain bentuknya yang unik, warna daun oxalis juga bermacam-macam. Salah satu yang paling menarik adalah jenis Oxalis triangularis, yang memiliki daun berwarna ungu. 

Caladium

Caladium atau keladi hias juga bersal dari jenis Araceae atau talas-talasan. Sekilas memang daun keladi hias mirip dengan daun talas, namun variasi warnanya berbeda, lebih beragam dan beberapa memiliki warna yang lebih cerah.

Peperomia

Peperomia adalah tanaman dengan daun kecil tebal yang teksturnya seperti karet. Tanaman yang berasal dari Brazil ini dikenal sebagai tanaman abadi. Ada banyak sekali jenis tanaman peperomia hingga mencapai 1.600 spesies. Karena ukurannya yang mungil peperomia biasanya ditempatkan di pot berukuran kecil sehingga tidak memakan banyak tempat.

Bougenville

Bougenville yang juga sering disebut kembang kertas adalah salah satu tanaman hias yang tahan hampir di segala musim. Bahkan di musim hujan pun tanaman ini masih bisa bertahan. Tak heran jika tanaman ini banyak dicari. Selain ketahanannya, kecantikan bunganya pun tidak perlu dipertanyakan lagi. Mulai dari bunga yang berwarna ungu, pink, oren dan lainnya. Apakah kamu tertarik untuk menjualnya?

Bunga mawar

Seperti anggrek, mawar juga merupakan tanaman hias yang sudah lazim dikoleksi banyak orang. Kecantikan bunga mawar memang sudah eksis sejak dulu hingga saat ini.  

Hingga kini bunga mawar masih banyak diminati. Nah jika kamu budi daya mawar, kamu tidak hanya bisa menjualnya dalam bentuk tanaman di pot, tapi juga bisa menjual bunganya dalam bentuk bouquet.

Jadi kamu tertarik untuk memulai usaha tanaman hias yang mana? eitss tapi jangan lupa ya cari informasi terlebih dahulu mengenai tanaman hias yang ingin kamu budidayakan dan terus ikutin tren tanaman hias.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya