Shopee Bawa UMKM Bali Tembus Pasar Mancanegara
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Shopee bersama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI serta Pemerintah Provinsi Bali secara resmi membuka Kampus UMKM Shopee Ekspor Bali. Nantinya para UMKM di Bali akan mendapat bimbingan terkait teknologi digital Shopee sehingga mereka bisa memasarkan produknya ke luar negeri.
“Ekspor UMKM ekonomi kreatif telah menembus hampir 25 miliar dolar AS dan ini adalah bagian dari kebangkitan kita tentunya melalui ekonomi digital. Visi misi kita dari kerja sama kita dengan Shopee adalah untuk memperkuat UMKM melalui program edukasi dari hulu ke hilir di kampus ini dengan pendampingan yang menggunakan platform digital,” ujar Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno dalam keterangannya, Kamis (6/10/2022).
1. Beri kesempatan UMKM untuk naik kelas
Direktur Eksekutif Shopee Indonesia, Handhika Jahja menjelaskan, Kampus UMKM Shopee membuka kesempatan bagi ratusan ribu pelaku ekonomi kreatif dan UMKM untuk bangkit, naik kelas, serta menjangkau pasar dunia bersama Program Ekspor Shopee.
Selain itu, katanya, ada 3 destinasi ekspor terbaru yang bisa menjadi tujuan pasa UMKM, yaitu Chili, Kolombia, dan Taiwan.
“Program Ekspor Shopee kini membuka akses pasar ke 10 destinasi di Asia dan Amerika Latin, sehingga pengusaha lokal bisa melakukan ekspor dengan mudah,” ucap Handhika.
Baca Juga: Indeks Bisnis UMKM BRI Q2: Produktivitas Bisnis UMKM semakin Melesat
2. Fasilitas dan layanan yang disediakan untuk UMKM
Editor’s picks
Handhika juga mengungkapkan berbagai fasilitas dan layanan yang tersedia di Kampus UMKM Shopee yang dapat dimanfaatkan UMKM secara gratis oleh pelaku UMKM.
Adapun beragam fasilitas tersebut, antara lain pelatihan intensif, pendampingan bisnis, dan fasilitas pengembangan usaha, seperti studio foto hingga ruang live streaming. Selain itu ada pula fasilitas penunjang yang dapat dimanfaatkan UMKM, misalnya ruang pertemuan, pusat edukasi dan simulasi sistem gudang, serta area pameran produk.
3. Kampus UMKM Shopee bantu UMKM belajar digitalisasi
Sementara itu, Wakil Gubernur Bali, Prof. Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati menyampaikan, pelaku ekonomi kreatif dan UMKM di Bali mempunyai kreativitas dan inovasi di atas rata-rata.
Meski begitu, menurutnya para UMKM tersebut masih terkendala akan pemahaman tentang digitalisasi sehingga membutuhkan bimbingan untuk mengatasi kendala tersebut.
“Dengan berdirinya Kampus UMKM Shopee Ekspor Bali, diharapkan akan menjadi wahana untuk meningkatkan praktik digitalisasi, tumbuhnya pemasaran berbasis digital, dan hal-hal lain yang masih diragukan oleh UMKM dan pelaku ekonomi kreatif kita,” jelas Cok Ace.
Baca Juga: Survei: Shopee Jadi E-commerce Favorit Masyarakat Indonesia