Tips Terjun ke Dunia NFT, Bukan cuma Asal Jual Gambar lho! 

Hati-hati ya guys jangan sampai kena scammer

Jakarta, IDN Times – Aktivitas jual-beli aset digital non-fungible token (NFT) semakin digandrungi masyarakat, terutama anak muda. Hal ini karena NFT disebut-sebut dapat membuat seseorang menjadi kaya dalam sekejap.

Secara garis besar, NFT adalah barang digital yang diperjualbelikan menggunakan teknologi blockchain. Hampir mirip dengan cryptocurrency, NFT diperjualbelikan melalui platform khusus. Misalnya seperti OpenSea, Rarible, Mintable, hingga SuperRare.

Dalam acara Fortune Indonesia Summit 2022 by IDN Media di The Westin, Jakarta, Rabu (18/5/2022), Founder Scholarz dan NFT enthusiast, Napoleon, serta Co-founder Karafuru, Andrew Solo, membagikan tips dan pengalaman mereka saat terjun ke dunia NFT.

Bagi kamu yang sudah tertarik untuk menyelami dunia NFT, yuk simak!

Baca Juga: Tips Sukses Terjun ke Kripto Cs dari Boy Thohir, Millennials Simak ya!

1. Hal yang perlu diantisipasi bagi pemula

Tips Terjun ke Dunia NFT, Bukan cuma Asal Jual Gambar lho! Founder of Scholarz and NFT Enthusiast, Napoleon (tengah) dan Co-founder Karafuru (kanan) dalam Fortune Indonesia Summit by IDN Times di The Westin, Jakarta, Rabu (18/5/2022) (IDN Times/Kamila Sayara Avicena)

Baik Napoleon maupun Andrew menyarankan bahwa sebaiknya pemula menghindari terjun ke dunia NFT hanya karena ikut-ikutan saja. Hal itu bisa membuat seseorang mudah terkena scammer.

Bergabung di berbagai community, kata Andrew merupakan langkah pertama yang harus dilakukan seorang pemula. Pemula akan dibantu untuk menganalisis hal-hal terkait NFT.

Selain itu, dalam community terdapat Alfa Group yang merupakan kumpulan orang yang bergabung secara bersamaan untuk menganalisis apakah bisa melakukan flip di NFT atau tidak. Lewat Alfa Group pemula juga bisa mendapat waitlist.

“Karena waitlist basically kalian bisa beli lebih dulu dibanding yang lain. Dan waitlist tuh bener-bener menurut gua sih kayak low risk ya buat flipper karena basically kalian bisa ngeliat apakah worth it buat minting (mencetak),” Ucap Napoleon dalam keterangannya pada Rabu (18/5/2022) di The Westin.

2. Waspadai link scammer

Tips Terjun ke Dunia NFT, Bukan cuma Asal Jual Gambar lho! Founder of Scholarz dan NFT Enthusiast, Napoleon pada acara Fortune Indonesia Summit 2022 pada Rabu (19/5/2022). (IDN Times/Herka Yanis)

Di samping itu, mereka juga mengingatkan para pemula yang baru terjun ke NFT untuk mengantisipasi bahaya scammer. Andrew dan Napoleon mewanti-wanti para pemula, jangan sampai asal mengklik link yang tidak diketahui.

“Jangan klik-klik link yang aneh-aneh. Sekarang tuh scammer makin canggih,” sambung Napoleon. Dia menyebut 99 persen link-link semacam itu, bisa dipastikan merupakan scammer.

Baca Juga: 19 NFT Termahal di Dunia, Ada yang Tembus Rp13 Triliun!

3. Apa yang menentukan nilai gambar yang dijual dalam bentuk NFT

Tips Terjun ke Dunia NFT, Bukan cuma Asal Jual Gambar lho! Founder of Scholarz and NFT Enthusiast, Napoleon (kiri) dan Co-founder Karafuru (kanan) dalam Fortune Indonesia Summit 2022 by IDN Media di The Westin, Jakarta, Rabu (18/5/2022) (IDN Times/Kamila Sayara Avicena)

Sebuah karya seni atau gambar bisa dijual dengan NFT karena hambatan saat baru masuk ke NFT sangat rendah. Misalnya, seseorang bisa dengan mudah menjual foto selfie yang dimiliki untuk dijual ke OpenSea sebagai NFT, seperti dalam kasus Ghozali Everyday.

Namun agar bisa laku terjual dan mendapat keuntungan, kita tidak bisa hanya sembarang menjual sebuah gambar. Suatu gambar yang dijual dengan NFT bisa sangat bernilai tergantung ke otentikannya.

Nilai suatu hambar juga dipengaruhi oleh artis atau public figure lainnya yang memakai produk atau gambar serupa. Di samping itu, juga diperlukan inovasi dan variasi dari gambar yang dijual.

Andrew bercerita bahwa saat ini 1 Karafuru memiliki harga 2 ethereum, setara dengan 4 ribu dolar Amerika Serikat (AS) atau Rp58 juta rupiah (kurs Rp14.755 per dolar). Keberhasilan NFT Karafuru juga tidak lepas dari mindset global untuk bisa menarik brand ternama dan global market.

“Menurut saya sih karena ada inovasi juga artis kami itu WD Willy sangat-sangat berbakat dalam art,” kata Andrew.

3. Strategi agar NFT project tetap stabil

Tips Terjun ke Dunia NFT, Bukan cuma Asal Jual Gambar lho! Founder of Scholarz and NFT Enthusiast, Napoleon (tengah) dan Co-founder Karafuru, Andrew Solo (kanan) dalam Fortune Indonesia Summit 2022 by IDN Media di The Westin, Jakarta, Rabu (18/5/2022) (IDN Times/Kamila Sayara Avicena)

Pasar NFT bersifat global hingga ke Amerika, Eropa, bahkan Rusia. Hal ini membuat pelaku proyek NFT tidak bisa menjangkau dan mengatur pasar yang begitu luas. Selain itu, keinginan tiap pelaku proyek NFT pun berbeda-beda. Yang perlu dilakukan oleh para founder atau creator adalah untuk memastikan bahwa plan-plan dalam berkreasi terlaksana dengan baik.

"Sebagai flipper, gua rasa harus taruh kepercayaan juga ke founder-nya. Karena sesuatu hal yang mau dibangun kan gak mungkin beres dalam 2 minggu,” ujar Andrew.

Sementara itu menurut Napoleon, NFT adalah investasi atau barang koleksi yang paling berisiko. Dari 10 projek mungkin hanya satu sampai proyek yang akan sukses.

"Hal yang dapat dilakukan untuk memastikan kestabilannya yaitu cari tau tentang project tersebut, founder-nya, dan tetap lakukan follow up setelah meeting," ujarnya.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya