6 Cara Memulai Bisnis Hijab Produksi Sendiri dengan Strategi Jitu
inspirasi OOTD hijab dengan kemeja (instagram.com/___k.niaa | instagram.com/naryarahma | instagram.com/___k.niaa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jika kamu ingin memulai sebuah bisnis, pertama-tama kamu perlu menentukan apa produk atau jasa yang akan menjadi core bisnis tersebut. Bagi kamu yang masih bingung dan butuh ide, bisnis hijab bisa menjadi sebuah solusi atau menjadi sebuah peluang yang menguntungkan.
Tren hijab ini menjadikan banyak wirausaha mudah kemudian mendirikan usaha hijab untuk menunjang penampilan para perempuan dengan fashion hijabers yang menarik. Jika kamu ingin memanfaatkan tren berhijab pada saat ini sebagai ladang bisnismu, ada beberapa hal penting yang perlu kamu ketahui.
Kamu harus menyiapkan strategi yang cocok dan secara cermat agar usaha yang kamu jalankan dapat berkembang dan tidak mengalami kerugian. Berikut ini adalah beberapa strategi yang harus kamu ketahui dalam memulai bisnis hijab.
1. Lakukan survei lebih dahulu sebelum memulai bisnis hijab
referensi OOTD hijab untuk liburan yang mudah disontek (instagram.com/itsbellefirstinstagram.com/kairisstainstagram.com/nindiarst97)Sebelum kamu memulai usaha, hal yang harus kamu lakukan adalah melakukan survei terhadap pangsa pasar yang akan kamu tuju. Tujuan dari kamu melakukan survei adalah agar bisa menentukan pangsa pasar dan mengetahui strategi apa yang cocok yang akan kamu pakai.
Survei bisa dilakukan dengan sederhana semisal dengan bertanya kepada orang-orang terdekat, mengamati gaya, atau melakukan survei dengan bantuan internet. Dengan demikian, kamu bisa menentukan hijab apa yang cocok untuk dijual.
Baca Juga: 18 Ide Bisnis Kekinian Modal Sejuta, Untungnya Bisa Berlipat Ganda!
2. Membuat brand hijab sendiri
inspirasi OOTD hijab dengan kemeja (instagram.com/___k.niaainstagram.com/naryarahmainstagram.com/___k.niaa)Nama brand merupakan salah satu strategi dalam marketing. Kamu bisa membuat nama brand atau nama toko yang unik dan juga mudah diingat oleh para pelanggan.
Sehingga ketika pelangganmu menceritakan pengalaman berbelanjanya konsumen kamu akan bertambah dan pangsa pasar yang ada akan semakin luas. Hal ini merupakan salah satu strategi marketing dengan mempengaruhi pengetahuan dan pemikiran orang lain sehingga masuk kedalam strategi pemasaran.
3. Pilih lokasi yang strategis
padu padan rok untuk referensi OOTD hijab (instagram.com/methapermataainstagram.com/fiaa.alinstagram.com/inikiranaaa__)Tempat menjadi salah satu hal yang penting dalam kamu memulai bisnis, utamanya jika kamu membuka toko secara offline. Kamu bisa memilih lokasi yang dekat dengan pusat keramaian seperti kampus, lokasi perkantoran, dan lain sebagainya.
Editor’s picks
Jangan memilih lokasi yang sepi pengunjung karena berpotensi pendapatan yang akan kamu dapatkan berkurang.
Baca Juga: 9 Ide Hijab Style dengan Shirt ala Astrid Kuya, Simpel untuk Ditiru
4. Perhatikan kualitas dan harga produk hijab
referensi OOTD hijab untuk halalbihalal (instagram.com/astridalfinninstagram.com/chiviaalgainstagram.com/lyaaaqilah)Langkah selanjutnya yang perlu kamu perhatikan adalah kualitas dan harga yang dapat bersaing di pasaran. Jika kualitas produkmu bagus maka kamu bisa menetapkan dengan harga yang tinggi. Namun jika sebaliknya, kamu harus menjualnya dengan harga yang lebih murah atau setidaknya mengikuti kualitas dari barang yang akan kamu jual.
Hal ini akan berpengaruh terhadap target pasar yang akan kamu tuju. Sebab, pelanggan akan memilih barang dengan kualitas yang baik dan juga harga yang terjangkau.
5. Memanfaatkan teknik digital marketing
Ilustrasi penggunaan internet. Dok IstimewaLangkah yang selanjutnya adalah kamu bisa menggunakan media digital dalam memasarkan bisnis hijab kamu. Terlebih pada saat ini banyak orang yang membeli produk fashion secara online.
Dengan adanya perkembangan teknologi tentu digital marketing merupakan metode yang efektif yang dapat kamu lakukan. Kamu bisa menggunakan Facebook Ads atau Instagram Ads sebagai sarana dalam memasarkan produk kamu.
6. Lakukan kerja sama dengan pihak yang lain
ilustrasi Muslim (freepik.com/Rawpixel.com)Langkah yang terakhir kamu bisa melakukan bekerja sama dengan production house suatu sinetron televisi atau melakukan duet atau kolaborasi dengan brand lain. Hal ini dapat menjadi salah satu trik marketing karena akan lebih banyak dikenal oleh banyak orang.
Kamu juga bisa memanfaatkan influencer atau endorse di sosial media yang memang membuka jasa pada bidang tersebut.
Demikian cara memulai bisnis hijab produksi sendiri yang penting kamu ketahui dan kamu terapkan. Terapkan strategi di atas, maka usaha kamu akan maju dengan sangat pesat. Semoga artikel ini dapat membantu!
Baca Juga: 5 Bisnis Hijab Artis untuk Outfit Lebaran, yuk Belanja Online!
Topik:
Berita Terkini Lainnya
