Bagaimana Cara Kerja Reseller? Ini Tipsnya agar Kamu Makin Cuan
ilustrasi reseller (IDN Times/Nathan Manaloe)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kamu sedang mencari uang tambahan? Mungkin kamu bisa mencoba jadi reseller. Pekerjaan satu ini bisa jadi alternatif jika kamu ingin menambah uang jajan atau penghasilan tambahan.
Banyak orang yang penasaran dengan cara kerja reseller karena semakin banyaknya orang yang memilih profesi ini. Selain karena keuntungannya yang cukup besar, ternyata cara kerjanya gak ribet, lho!
Penasaran bagaimana caranya? Mari kita simak ulasan lengkap cara kerja reseller agar kamu bisa cuan!
Apa itu reseller?
ilustrasi jual beli (Pexels/Amina Filkins)Kata reseller berasal dari kata re dan seller yang artinya seorang penjual yang menjual kembali produk milik penjual lain. Dengan kata lain, seorang reseller adalah agen perantara yang bekerja menyalurkan produk dari produsen ke konsumen.
Yang perlu kamu perhatikan adalah upah yang didapat seorang reseller bukan dari produsen langsung. Mereka mendapat keuntungan dari selisih harga pasaran dengan harga khusus yang ia pasarkan. Ini karena harga yang didapat reseller jauh lebih murah dari harga pasaran.
Reseller dapat berupa perorangan ataupun sebuah kelompok di bawah naungan perusahaan. Profesi ini banyak diminati karena reseller hanya perlu memasarkan produk alih-alih memproduksi dari nol.
Untuk itu, yuk kita simak tips dan cara kerja reseller buat kamu yang ingin terjun ke bidang usaha yang satu ini.
1. Menentukan jenis produk
ilustrasi berpikir (pexels.com/Elly Fairytale)Cara kerja reseller yang pertama adalah dengan menentukan jenis produk yang ingin kamu pasarkan. Kamu harus jeli membaca peluang produk dengan keuntungan paling besar, baik itu karena produknya banyak diminati ataupun karena harganya yang terjangkau.
Jika kamu memilih produk yang salah, bisa jadi kamu akan sulit mendapat keuntungan karena hasil penjualan akan sangat rendah. Oleh karena itu, kamu harus memahami target pasar terlebih dahulu untuk menentukan produk apa yang ingin kamu pasarkan.
2. Menentukan supplier yang tepat
Editor’s picks
https://billionairecoach.co.idSelain menentukan jenis produk, kamu juga wajib memilih supplier yang tepat. Pastikan supplier yang kamu pilih bukanlah orang jahat yang berniat menipu. Selain itu, kamu juga harus memastikan tingkat kualitas produknya.
Jalin kerjasama dengan supplier yang dapat dipercaya agar produk yang kamu pasarkan tidak akan mengundang masalah. Kamu juga bisa bekerjasama dengan lebih dari satu supplier supaya penghasilan yang kamu peroleh juga akan semakin besar.
3. Memasarkan produk
Ilustrasi penjualan (Pexels/Lisa)Cara kerja reseller selanjutnya adalah memasarkan produk. Di sini yang kamu perlukan adalah kemampuan untuk mempromosikan produk yang kamu jual kepada target pembeli. Kamu bisa melakukannya lewat media sosial kamu, seperti WhatsApp, Instagram, Facebook, dan lain-lain.
Selain media untuk promosi, kamu juga harus pandai menarik hati pembeli. Kamu bisa membuat caption yang menggiurkan ataupun testimoni produk yang positif untuk mengundang banyak pembeli. Dengan ini, bisnis kamu pasti akan dibanjiri pembeli.
4. Menjalin hubungan baik dengan pembeli
Ilustrasi jual beli (Pexels/Sam Lion)Poin keempat ini menjadi salah satu poin penting untuk menjadi seorang reseller. Kamu harus menjaga hubungan baik dengan konsumen atau pembeli bahkan dengan para calon konsumen kamu.
Hal ini dibutuhkan untuk menjaga citra baik perusahaanmu agar semakin banyak konsumen tertarik untuk membeli produkmu. Caranya adalah dengan menggunakan kata-kata yang positif saat melayani konsumen ataupun dengan memberikan informasi yang sekiranya penting terkait produk yang kamu tawarkan.
Tak hanya itu, usahakan untuk membalas pesan konsumen sesegera mungkin agar mereka tidak menunggu terlalu lama. Ingat, pembeli adalah raja!
Nah, itulah tips dan cara kerja reseller buat kamu yang tertarik untuk mencoba profesi menggiurkan ini. Semoga berhasil!
Baca Juga: 3 Alasan Pentingnya Melakukan Simulasi Bisnis
Topik:
Berita Terkini Lainnya
