Jokowi Yakin Industri Kreatif Jadi Tulang Punggung Ekonomi RI

Jokowi sebut industri kreatif mampu bertahan saat pandemik

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo membuka acara Konferensi ke-3 Ekonomi Kreatif Dunia Tahun 2022, BICC di Bali, Kamis (6/10/2022). Dalam sambutannya, Jokowi mengatakan, semua kemudahan hidup yang dijalan merupakan produk dari industri kreatif.

"Hampir semua keindahan kenikmatan dan kemudahan hidup adalah produk dari industri kreatif, kota, pemukiman rumah dan interior yang indah adalah juga karya industri kreatif, makanan, musik dan seni pertunjukan yang eksotik juga karya industri kreatif," ujar Jokowi dalam sambutannya yang disiarkan di kanal YouTube Sekretaria Presiden, Kamis (6/10/2022).

"Bahkan, berbagai kemudahan melalui aplikasi digital juga karya ekonomi, karya industri kreatif dengan mudah melampaui batas-batas negara tatkala teknologi digital memudahkan untuk berbagi suara, gambar dan video," sambungnya.

1. Industri kreatif tak lagi jadi produk lokal

Jokowi Yakin Industri Kreatif Jadi Tulang Punggung Ekonomi RIPresiden Jokowi buka Konferensi ke-3 Ekonomi Kreatif Dunia Tahun 2022, BICC di Bali, Kamis (6/10/2022). (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Presiden Jokowi mengatakan, industri kreatif tidak lagi menjadi produk lokasi yang dikonsumsi masyarakat setempat. Namun, industri kreatif mampu menembus pasar global dan bisa digunakan warga dunia.

"Industri kreatif dengan mudah menjadi produk global, yang mudah dinikmati oleh masyarakat lintas negara," kata dia.

Baca Juga: Erick Thohir: Industri Kreatif Indonesia Bisa Saingi Korsel

2. Jokowi sebut industri kreatif mampu bertahan saat pandemik COVID-19

Jokowi Yakin Industri Kreatif Jadi Tulang Punggung Ekonomi RIPresiden Jokowi buka Konferensi ke-3 Ekonomi Kreatif Dunia Tahun 2022, BICC di Bali, Kamis (6/10/2022). (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan, industri kreatif mapu bertahan saat pandemik COVID-19 melanda. Padahal, kat dia, banyak industri yang terkena imbas dan harus gulung tikar akibat hal itu.

"Mobilitas karya-karya ekonomi kreatif tetap lalu lalang bergerak tanpa menularkan COVID-19. sektor ekonomi kreatif relatif mampu bertahan di era pandemik dibandingkan dengan sektor-sektor lainnya, dan beberapa subsektor ekonomi kreatif seperti aplikasi dan pengembang permainan, televisi dan radio," kata eks Gubernur DKI Jakarta ini.

Bahkan, kata Jokowi, industri kreatif juga mampu tumbuh di tengah pandemik COVID-19. Jokowi meyakini, industri kreatif akan menajdi tulang punggung ekonomi Indonesia di masa depan.

"Saya percaya, ekonomi kreatif di Indonesia dan di banyak negara lainnya akan menjadi tulang punggung ekonomi di masa depan, semakin kuat dan diperhitungkan sebagai kekuatan ekonomi yang inklusif. Pengembangan ekonomi kreatif harus terus dipacu agar menjadi sektor yang futuristik, tumbuh lebih cepat, lebih besar dan maju," kata dia.

3. Industri kreatif dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat

Jokowi Yakin Industri Kreatif Jadi Tulang Punggung Ekonomi RIIlustrasi pertumbuhan ekonomi (IDN Times/Arief Rahmat)

Lebih lanjut, Jokowi meyakini, industri kreatif dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat luas. Ekonomi kreatif dapat menjadi solusi untuk mendobrak batas ruang, gender dan strata ekonomi.

"Saya melihat topik-topik yang dibahas dalam Konferensi ini sangat penting dan relevan. kebangkitan ekonomi, hak para pekerja kreatif dan kekayaan intelektual, inklusivitas," ujar dia.

Jokowi menyebut, inovasi dan kreativitas ditunjang iklim inovasi yang sehat dan produktif selaras dengan kebijakan adaptif, akan mendorong kemajuan peradaban sebuah bangsa.

"Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, Conference on Creative Economic yang ketiga, pagi hari ini saya nyatakan resmi dibuka," imbuhnya.

Topik:

  • Ilyas Listianto Mujib

Berita Terkini Lainnya