KAI Tambah 6 Stasiun yang Layani Pemeriksaan GeNose C19

Total akan ada 8 stasiun yang menyediakan layanan GeNose C19

Jakarta, IDN Times – PT Kereta Api Indonesia (Persero) akan menambah jumlah stasiun yang menyediakan layanan pemeriksaan GeNose C19, yaitu sebanyak 6 stasiun per Senin, 15 Februari 2021. Ini akan membuat total stasiun yang menyediakan layanan pemeriksaan GeNose C19 menjadi sebanyak 8 stasiun.

Sebelumnya, layanan pemeriksaan GeNose C19 hanya tersedia di Stasiun Pasar Senen Jakarta dan Stasiun Yogyakarta. Adapun ke-6 stasiun yang akan menyediakan layanan tersebut yaitu Stasiun Gambir, Solo Balapan, Bandung, Cirebon, Semarang Tawang, dan Surabaya Pasar Turi.

“Penambahan stasiun yang melayani pemeriksaan GeNose C19 ini merupakan bentuk peningkatan pelayanan yang kami berikan bagi pelanggan dalam rangka pemenuhan persyaratan perjalanan kereta api,” ujar VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam rilis pada Sabtu (13/2/2021).

Baca Juga: Alat GeNose C19 Mulai Digunakan di Stasiun Bandung Pekan Depan 

1. Telah melayani 21.530 peserta GeNose C19

KAI Tambah 6 Stasiun yang Layani Pemeriksaan GeNose C19Mesin GeNose (Dok. Humas Pemprov Jateng)

Layanan pemeriksaan GeNose C19 merupakan hasil sinergi BUMN antara KAI dan Rajawali Nusantara Indonesia melalui anak usahanya Rajawali Nusindo, serta Universitas Gadjah Mada. Jumlah stasiun yang melayani pemeriksaan GeNose C19 akan terus ditambah secara bertahap. Adapun biaya untuk mendapatkan layanan pemeriksaan GeNose C19 adalah Rp20 ribu.

“Sejak dibuka pada 3 Februari 2021 sampai dengan 12 Februari 2021, KAI telah melayani 21.530 peserta GeNose C19 di stasiun,” ujar Joni.

2. Pemeriksaan GeNose C19 wajib bagi penumpang Kereta Api Jarak Jauh

KAI Tambah 6 Stasiun yang Layani Pemeriksaan GeNose C19Alat GeNose C19 buatan Universitas Gadjah Mada (Website/https://www.ristekbrin.go.id)

Sesuai SE Kemenhub No 20 Tahun 2021, pelanggan Kereta Api Jarak Jauh diwajibkan menunjukkan surat keterangan negatif GeNose C19 atau Rapid Test Antigen atau RT-PCR yang sampelnya diambil dalam kurun waktu maksimal 3x24 jam sebelum jam keberangkatan. Khusus untuk keberangkatan selama libur panjang atau libur keagamaan, sampelnya diambil dalam kurun waktu maksimal 1x24 jam sebelum jam keberangkatan.

Syarat Untuk dapat melakukan pemeriksaan GeNose C19 di stasiun adalah calon penumpang harus memiliki tiket atau kode boking KA Jarak Jauh yang sudah lunas. Selama 30 menit sebelum melaksanakan pemeriksaan, calon penumpang dilarang merokok, makan, dan minum (kecuali air putih) untuk meningkatkan akurasi hasil pemeriksaan GeNose C19.

“Pada saat pelaksanaan calon penumpang diminta untuk meniup kantong hingga penuh dan mengikuti arahan dari petugas atau petunjuk yang ada di lokasi pemeriksaan,” jelas perusahaan.

Baca Juga: Menristek: GeNose C19 Akan Jadi Game Changer Pulihkan Pariwisata

3. Memastikan penumpang sehat

KAI Tambah 6 Stasiun yang Layani Pemeriksaan GeNose C19Alat GeNose C19 buatan Universitas Gadjah Mada (Website/https://www.ristekbrin.go.id)

Menurut Joni, aturan ini dilakukan karena KAI ingin memastikan bahwa penumpang yang naik kereta api adalah mereka yang dalam kondisi sehat dan memenuhi persyaratan sesuai ketentuan pemerintah.

“Penambahan penyediaan layanan ini juga merupakan perwujudan dari dukungan KAI bangga buatan Indonesia,” jelas Joni.

Untuk info selengkapnya terkait layanan pemeriksaan GeNose C19 di stasiun, pelanggan dapat menghubungi Customer Service di Stasiun, Contact Center KAI melalui telepon di 021-121, WhatsApp KAI121 di 08111- 2111-121, email cs@kai.id, atau media sosial KAI121.

Baca Juga: PT KAI Sediakan Layanan Tes GeNose di 4 Stasiun, Cek Tarifnya 

Topik:

  • Hana Adi Perdana

Berita Terkini Lainnya