Pertama di Asia, Pria Ini Beli Lamborghini Pakai Bitcoin
Pembelian Lamborghini Huracán EVO RWD 2021 di Renazzo Motor Co. Ltd, Bangkok, Thailand, dengan menggunakan bitcoin yang difasilitasi oleh Zipmex. (Dok. Zipmex)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Transaksi pembelian mobil Lamborghini menggunakan mata uang digital (cryptocurrency) Bitcoin pertama di Asia telah dilangsungkan. Dalam siaran pers kepada IDN Times pada Kamis (29/4/2021), Zipmex, bursa aset digital terkemuka di Asia Tenggara mengumumkan telah memfasilitasi pembelian tersebut.
Zipmex mengatakan pengguna yang mencoba layanan pembayaran ini adalah Jo Chirawat, warga negara Thailand. Ia menggunakan aplikasi Zipmex untuk membayar uang muka dalam bentuk Bitcoin kepada Huracán EVO RWD 2021 di Renazzo Motor Co. Ltd, Bangkok, Thailand.
“Sisa pembayaran pembelian Lamborghini juga akan dibayarkan dalam bentuk Bitcoin,” kata Zipmex.
Baca Juga: Cryptocurency Kian Populer, Sederet Perusahaan Ini Sudah Pakai Bitcoin
1. Kurs tukar dikunci saat transaksi
Ilustrasi Bitcoin (ANTARA/REUTERS/Benoit Tessier)Menurut penjelasan perusahaan, melalui jaringan pembayaran kripto milik Zipmex, yakni ZipSpend, Renazzo Motor menerima pembayaran dalam Bitcoin, USD Tether, dan token Zipmex dengan verifikasi instan. Token Zipmex diluncurkan pada Desember 2020.
“Kurs tukar akan dikunci pada saat pembelian untuk mengurangi potensi volatilitas,” jelasnya.
2. Tonggak bersejarah
Ilustrasi Bitcoin (Dok. ANTARA News)Editor’s picks
CEO Zipmex Marcus Lim mengatakan transaksi ini merupakan tonggak bersejarah bagi Zipmex, Renazzo Motor, dan sistem pembayaran aset crypto di Asia Tenggara. Apalagi ini melibatkan merek mobil ternama seperti Lamborghini.
“Merek Lamborghini tentu memiliki arti spesial dan kami sangat senang dapat memberikan kesempatan kepada pengguna kami untuk melakukan lebih banyak hal dengan aset kripto mereka,” kata Lim.
Transaksi pembelian Lamborghini itu dilakukan setelah perusahaan mobil listrik asal Amerika Serikat (AS) milik Elon Musk, Tesla, mengumumkan mulai menerima pembayaran dengan Bitcoin pada Maret lalu.
Baca Juga: Dogecoin VS Bitcoin, Mana yang Lebih Baik untuk Investasi?
3. Beroperasi di empat negara
Ilustrasi Bitcoin (ANTARA/REUTERS/Benoit Tessier)Zipmex adalah satu-satunya bursa aset digital yang beroperasi di empat negara, yakni Indonesia, Singapura, Thailand, dan Australia. Misi Zipmex adalah mendobrak batasan, mendidik, membangkitkan semangat, dan memperkaya masyarakat biasa lewat platform aset digital
“Melalui aplikasi dan situs web yang mudah digunakan, pengguna bisa mendapatkan akses ke berbagai layanan keuangan, termasuk pembayaran digital, pertukaran, dan simpanan berbunga,” menurut rilis perusahaan.
Hingga saat ini, platform Zipmex telah memfasilitasi volume transaksi lebih dari 1 miliar dolar AS sejak diluncurkan pada akhir 2019. Di Thailand, perusahaan telah membukukan pertumbuhan 5 kali lipat dalam hal akuisisi pelanggan dan pertumbuhan 10 kali lipat dalam volume transaksi dan dana kelolaan sejak peluncuran pada pertengahan tahun 2020.
“Kemitraan dengan Renazzo Motor hanyalah awal dari rencana ekspansi Zipmex untuk memperluas layanan pembayaran kripto di pasar Asia Tenggara,” jelasnya.
Baca Juga: Melunak, Tiongkok Akui Bitcoin Alternatif Investasi
Berita Terkini Lainnya
