Rupiah Dibuka Menguat ke Level Rp14.347, Tetap Waspada
Ilustrasi rupiah (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat pada pembukaan perdagangan Rabu (23/3/2022).
Dikutip Bloomberg, rupiah menguat 11 poin ke level Rp14.337 per dolar AS pagi ini. Pada penutupan sebelumnya, rupiah berada di level Rp14.348 per dolar.
Baca Juga: 5 Cara Menabung Saham dengan Gaji UMR, Pegangan Masa Depan
1. Rupiah diprediksi melemah di penutupan
Meski dibuka menguat, Pengamat Pasar Keuangan, Ariston Tjendra, mengatakan nilai tukar rupiah berpotensi untuk melemah di penutupan sore nanti. Ariston menyebut penyebabnya adalah karena dipengaruhi oleh kebijakan suku bunga bank sentral AS, The Federal Reserve (The Fed).
"Pergerakan nilai tukar rupiah mungkin masih bisa tertekan terhadap dolar AS hari ini karena rencana kenaikan suku bunga acuan AS yang agresif tahun ini," katanya.
2. Dolar bisa menguat
Menurut Ariston, imbal hasil atau yield obligasi pemerintah AS terus naik karena pasar mengantisipasi kebijakan suku bunga acuan AS tersebut. Yield tenor 10 tahun sudah menembus ke atas 2,4 persen, tertinggi sejak Mei 2019.
Editor’s picks
"Kenaikan yield tersebut biasanya ikut mendorong penguatan dolar AS," kata Ariston.
Baca Juga: UE Peringatkan Perang Rusia-Ukraina Dapat Sebabkan Kelaparan Global
3. Pelemahan rupiah bisa terbatas
Tapi, di sisi lain, Ariston menyebut sentimen pasar cukup positif terhadap aset berisiko. Sebagian indeks saham Asia dibuka menguat pagi ini.
"Semalam, indeks saham Eropa dan AS juga ditutup menguat," katanya.
Selain itu, di tengah berbagai isu yang menekan aset berisiko seperti inflasi, perang, dan kenaikan suku bunga acuan the Fed, pasar masih melihat potensi pemulihan ekonomi ke depan. Laporan penghasilan perusahaan juga membaik, melebihi ekspektasi analis.
"Sentimen positif ini bisa menahan pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS," jelasnya.
Ariston mengatakan hari ini rupiah mungkin bisa melemah ke arah Rp14.360, dengan potensi penguatan ke arah Rp14.300.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
