Rupiah Ditutup Menguat ke Level Rp14.340 Sore Ini
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat pada penutupan perdagangan sore ini, Kamis (20/1/2022).
Dikutip dari Bloomberg, rupiah menguat 24 poin ke level Rp14.340 per dolar AS sore ini. Pada penutupan sebelumnya, rupiah berada di level Rp14.364 per dolar.
Baca Juga: 4 Keuntungan Menabung sejak Dini, Biar Gak Nyesel yuk!
1. Reli imbal hasil terhenti
Direktur PT. TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan rupiah menguat karena dolar melemah disebabkan oleh berhentinya reli dalam imbal hasil Treasury AS minggu ini.
Ia mengatakan reli imbal hasil terhenti karena didorong oleh harga komoditas yang tinggi dan berlanjutnya optimisme tentang pertumbuhan ekonomi global di masa depan.
“The Fed secara luas diperkirakan akan memperketat kebijakan moneter pada kecepatan yang jauh lebih cepat dari yang diperkirakan sebulan lalu untuk mengekang inflasi yang terus tinggi. Inflasi ini sekarang menjadi ancaman terbesar bagi ekonomi AS pada 2022, menurut ekonom yang disurvei oleh Reuters,” kata Ibrahim.
2. Investor fokus ke The Fed
Editor’s picks
Ia lebih lanjut mengatakan bahwa investor sekarang menunggu keputusan kebijakan Fed berikutnya, yang akan diumumkan pada 26 Januari.
“Keputusan kebijakan dari bank sentral di Indonesia, Malaysia, Norwegia, Turki, dan Ukraina akan jatuh tempo di kemudian hari,” ujarnya.
Baca Juga: Sulit Menabung? 5 Kebiasaan Boros Ini Harus Kamu Hentikan
3. Rupiah diprediksi lanjutkan penguatan besok
Dari dalam negeri Ibrahim mengatakan bahwa Bank Indonesia (BI) diperkirakan masih akan mempertahankan suku bunga acuan bulan ini. Namun ke depan, kemungkinan bakal searah dengan tren kebijakan moneter global, yakni menaikkan suku bunga acuan.
Untuk perdagangan besok, Ibrahim mengatakan mata uang rupiah kemungkinan dibuka berfluktuatif, namun ditutup menguat.
“Menguat di rentang Rp14.320-Rp14.380,” jelasnya.
Baca Juga: IHSG Hijau Seharian, Saham-saham Ini Naik Lebih dari 2 Persen