Siasat Investasi Kripto saat Pasar sedang Lesu, Patut Dicoba!

Ada berbagai alasan yang menyebabkan kejatuhan aset kripto

Jakarta, IDN Times – Beberapa hari terakhir, pasar aset kripto dan saham mengalami koreksi yang sangat signifikan. Tiga indeks utama pasar saham Amerika yang menjadi acuan global, S&P 500, DJIA, dan Nasdaq mengalami penurunan masing-masing sebesar 16 persen, 11 persen, dan 24 persen.

Di waktu yang bersamaan, pasar aset kripto, terutama Bitcoin mengalami penurunan hingga 13 persen. Kejatuhan tersebut menyebabkan pasar aset kripto mengalami kehilangan separuh nilainya dari level all time high yang diperoleh pada November 2021.

Ada berbagai alasan yang menjadi penyebab kejatuhan, di antaranya adalah keputusan Bank Sentral AS The Federal Reserve (The Fed) yang menerapkan kebijakan hawkish untuk mengendalikan inflasi. Beberapa langkah yang ditempuh The Fed adalah menaikkan suku bunga acuan secara bertahap serta menerapkan Quantitative Tightening (QT).

Kebijakan ini membuat tingkat penawaran dan permintaan di pasar menjadi rendah serta harga saham menurun. Hasilnya, investor cenderung memilih untuk memindahkan investasi mereka dari saham dan ekuitas ke instrumen tradisional seperti dolar AS, karena dianggap lebih stabil dan tidak spekulatif.

Selain karena kebijakan The Fed, ada beberapa faktor lainnya yang juga memengaruhi koreksi pasar aset kripto belakangan ini, seperti kekhawatiran terhadap dampak dari dimulainya pengetatan kebijakan moneter pemerintah Amerika dan ancaman resesi ekonomi. Kemudian, ada COVID-19 yang merebak kembali di China dan terjadinya lockdown, dan konflik Rusia dan Ukraina yang masih belum menemui titik terang.

Meski demikian, Head of Growth Zipmex Indonesia Siska Lestari menyampaikan kondisi pasar yang terkoreksi tersebut hanya bersifat sementara serta bukan fenomena yang baru terjadi untuk pertama kalinya.

“Ketika sentimen pulih, nilai pasar pun akan kembali menguat. Selain itu, sebagai investor, kita juga harus terus belajar dan memperhatikan apa yang terjadi di pasar serta memikirkan strategi dengan kepala dingin,” katanya.

Berikut adalah beberapa langkah yang bisa dilakukan oleh investor di tengah kondisi pasar aset kripto yang terkoreksi.

Baca Juga: 5 Negara Larang Penggunaan Mata Uang Kripto, Mengapa?

1. Seimbangkan kembali proporsi aset pada portofolio investasi

Siasat Investasi Kripto saat Pasar sedang Lesu, Patut Dicoba!ilustrasi cryptocurrency (IDN Times/Aditya Pratama)

Investor sebaiknya meninjau ulang aset kripto yang tidak memiliki value jangka panjang serta mempelajari kembali kekuatan fundamental aset kripto dalam portofolio investasi. Informasi mengenai fundamental sebuah aset kripto dapat dipelajari melalui whitepaper yang dipublikasikan, kredibilitas tim pembangun, sejarah harga jual-beli, serta kapitalisasi pasar aset kripto tersebut.

Penting juga untuk meluangkan waktu lebih banyak untuk melakukan due diligence yang lebih mendalam pada proyek Non-Fungible Token (NFT) dan aset kripto lainnya.

Kondisi pasar yang fluktuatif merupakan waktu yang tepat untuk menilai kekuatan fundamental proyek-proyek NFT ataupun proyek berbasis aset kripto lainnya beserta profesionalitas tim di baliknya. Proyek-proyek dengan fundamental yang kuat akan memiliki ketahanan yang lebih solid terhadap sentimen negatif serta tim yang tetap hadir untuk menjawab pertanyaan investornya.

Baca Juga: Investasi Kripto Diramal semakin Mainstream, seperti Apa Prospeknya?

2. Gunakan platform legal yang memberi bonus bunga

Siasat Investasi Kripto saat Pasar sedang Lesu, Patut Dicoba!ilustrasi cryptocurrency (IDN Times/Aditya Pratama)

Beberapa platform memiliki fitur yang memberikan bonus dalam bentuk bunga atas setiap aset kripto yang disimpan. Melalui fitur ini, investor akan tetap mendapatkan pertumbuhan aset kripto yang dimilikinya terlepas dari naik-turunnya harga aset terhadap mata uang fiat. Tentunya, investor juga perlu memilih platform yang telah mengantongi izin resmi dari regulator seperti Zipmex.

Baca Juga: East Ventures Mulai Sasar Investasi di Startup Kripto

3. Pelajari kondisi pasar terkini dari sumber terpercaya

Siasat Investasi Kripto saat Pasar sedang Lesu, Patut Dicoba!ilustrasi cryptocurrency (IDN Times/Aditya Pratama)

Kebanyakan aset kripto memang memiliki volatilitas yang cukup tinggi. Maka dari itu, penting untuk memilih aset kripto yang tepat sesuai dengan profil risiko yang dimiliki dan senantiasa memperhatikan perkembangan dinamika pasar.

Selain itu, tentunya investor juga perlu melakukan riset secara mandiri dan berinvestasi pada aset kripto yang sesuai dengan masing-masing profil risiko yang dimiliki dan memilih platform investasi yang memiliki strategi khusus untuk melindungi investor dari dampak negatif fluktuasi pasar.

Topik:

  • Hana Adi Perdana

Berita Terkini Lainnya