Terdampak Pandemik, Disney Bakal PHK Sekitar 32 Ribu Pekerja di 2021

Perusahaan sekelas Disney pun tidak lolos dari krisis

Jakarta, IDN Times – Walt Disney membuat pengumuman yang menggemparkan pada Rabu (26/11/2020). Raksasa hiburan itu mengatakan akan memberhentikan sebanyak 32.000 pekerjanya tahun depan. Para pekerja yang terdampak utamanya yang bekerja di taman hiburannya, Disneyland.

Angka pekerja yang terdampak pemutusan hubungan kerja (PHK) itu jauh lebih banyak dari 28 ribu pekerja yang sebelumnya diumumkan perusahaan pada September.

“PHK akan dilakukan pada paruh pertama 2021,” kata perusahaan itu dalam pengajuan ke Securities and Exchange Commission (SEC).

1. Terdampak COVID-19

Terdampak Pandemik, Disney Bakal PHK Sekitar 32 Ribu Pekerja di 2021Ilustrasi Hong Kong Disneyland Resort (IDN Times/Yogi Pasha)

Langkah pengurangan jumlah karyawan besar-besaran itu dilakukan Disney karena telah terdampak parah oleh pandemik virus corona atau COVID-19. Wabah asal Wuhan, Tiongkok itu telah membuat jumlah kunjungan ke taman hiburan populer mereka turun drastis.

Disneyland di banyak negara bahkan sempat harus tutup di saat jumlah orang yang terdampak pandemik semakin meningkat di berbagai belahan bumi. Salah satunya adalah Disneyland Paris. Taman hiburan di ibu kota Prancis ini telah terpaksa ditutup lagi akhir bulan lalu ketika Prancis memberlakukan lockdown baru untuk melawan gelombang kedua kasus virus corona.

Baca Juga: Segera Rilis! 5 Fakta Film Disney 'Black Beauty' yang Wajib Diketahui

2. Menghentikan pekerja tambahan

Terdampak Pandemik, Disney Bakal PHK Sekitar 32 Ribu Pekerja di 2021hollywoodreporter.com

Awal bulan ini, Disney mengatakan mulai memberhentikan pekerja tambahan dari taman hiburannya di California Selatan. Keputusan diambil karena tidak ada yang bisa memastikan kapan negara bagian Amerika Serikat (AS) itu akan mengizinkan taman hiburan mereka dibuka kembali.

Di sisi lain, taman hiburan Disney di Florida dan di luar Amerika Serikat sudah dibuka kembali awal tahun ini. Namun pembukaan dilakukan dengan tetap memberlakukan aturan jaga jarak sosial yang ketat, pengujian, dan penggunaan masker.

Disneyland di Shanghai, Hong Kong dan Tokyo juga tetap buka.

Baca Juga: 5 Artis Indonesia Pengisi Suara Film Disney, Yuki Kato Jadi Mulan

3. Kerugian akibat pandemik

Terdampak Pandemik, Disney Bakal PHK Sekitar 32 Ribu Pekerja di 2021(Akibat Virus Corona, Ocean Park dan Disneyland Hong Kong ditutup) IDN Times/Yogi Pasha

Awal bulan ini, Disney mengatakan wabah COVID-19 merugikan bisnis taman hiburan, pengalaman, dan segmen produknya. Kerugian pendapatan operasionalnya mencapai sekitar 2,4 miliar dolar selama kuartal keempat fiskal. Pendapatan di segmen tersebut juga turun 61 persen menjadi 2,6 miliar dolar.

CNBC menulis, pada kuartal fiskal kedua, perusahaan telah melaporkan kerugian 1 miliar dolar pendapatan operasional karena pandemik, dan pada kuartal ketiga fiskal, pandemik memangkas pendapatan operasionalnya sebesar 3,5 miliar dolar.

Baca Juga: Anjlok! Cathay Pacific Akan PHK 5.900 Karyawan, Anak Usahanya Ditutup 

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya