Gandeng Go-Pay, Warung Tradisional Siap Bersaing dengan Ritel Modern
Dok. IDN Times
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Berdiri sejak November 2017, Warung Pintar terus berupaya dalam meningkatkan kualitas bisnis usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia. Warung Pintar merupakan startup yang memadukan warung tradisional dengan teknologi ritel modern. Hingga saat ini, sudah lebih dari 313 warung yang telah dikelola Warung Pintar.
1. Inovasi-inovasi yang dilakukan Warung Pintar
Dok. IDN TimesSelain itu, Warung Pintar juga berupaya mendorong inklusi teknologi bagi masyarakat Indonesia ekonomi kelas menengah ke bawah. Banyak cara yang telah Warung Pintar lakukan, seperti instalasi teknologi terbaru dalam warung, pembekalan strategi bisnis kepada mitra, penyediaan layanan pembayaran non-tunai, dan masih banyak lagi.
"Kami sendiri cukup terkejut melihat besarnya kesadaran masyarakat ekonomi kelas menengah-kebawah akan manfaat sistem pembayaran non-tunai ini," kata CEO Warung Pintar, Agung Bezharie dalam keterangan pers yang diterima IDN Times, Rabu (1/8).
Awalnya dia berpikir, bahwa teknologi dari Warung Pintar akan sulit diadaptasi. Seiring berjalannya waktu, inovasi dari Warung Pintar begitu digemari dan kuat di kalangan ekonomi kelas menengah ke bawah.
Baca Juga: Warung Kelontong Kekinian, Gak Kalah Canggih dengan Toko Modern Nih!
2. Warung Pintar bekerja sama dengan Go-Jek
Editor’s picks
IDN Times/Reza IqbalSebagai langkah awal menghadirkan layanan pembayaran non-tunai, Warung Pintar menggandeng Go-Pay menjadi mitra pertama mereka. Menurut Managing Director Go-Pay, Budi Gandasoebrata, kerja sama tersebut selaras dengan misi Go-Jek untuk membantu para pengguna Go-Pay dan pengusaha UMKM. "Go-Jek ingin membantu UMKM mengambil langkah pertama agar mereka dapat mengakses layanan keuangan formal dan menjadi lebih mapan dan sejahtera," katanya.
Adanya kerja sama tersebut didasari kebutuhan para mitra Warung Pintar. “Dari riset yang kami lakukan, 72 persen pelanggan warung menginginkan layanan ini tersedia di warung dan kami sendiri pun melihat banyaknya manfaat sistem tersebut," kata COO Warung Pintar, Harya Putra.
3. Warung Pintar ingin masyarakat Indonesia dapat berbelanja secara efisien
Dok. IDN TimesTak hanya untuk keuntungan semata, kerja sama dengan Go-Jek diharapkan dapat menginspirasi dan meningkatkan antusiasme masyarakat untuk berbelanja dengan efisien. Transaksi non-tunai dapat meningkatkan efisiensi karena mereka tidak perlu repot mencari atau menunggu uang kecil untuk kembalian saat melakukan pembayaran tunai.
Sistem ini juga memungkinkan mereka untuk melacak semua transaksi secara digital, cepat dan aman. "Mengusung konsep tumbuh bareng warung, Warung Pintar ingin membantu membangun kesejahteraan ekonomi para mitra," kata Agung Bezharie.
Baca Juga: Warung Pintar Dapat Pendanaan Rp 55 miliar
Berita Terkini Lainnya
