10 Saham yang Potensi Cuan di Tengah Anjloknya IHSG Pagi Ini
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) terjun bebas ke zona merah pada perdagangan awal pekan atau Senin pagi (24/1/2022). IHSG dibuka melemah 25,5 poin ke level 6.700,8.
Berdasarkan pantauan IDN Times, data RTI pukul 09.25 WIB menunjukkan IHSG masih terjerembab di zona merah. IHSG terpantau ada di level 6.687,2 atau melemah 39 poin (-0,58 persen).
Sebelumnya pada perdagangan akhir pekan atau Jumat (21/1/2022) sore, IHSG ditutup menguat 99,5 poin atau 1,5 persen ke level 6.726,3.
1. Pergerakan IHSG pagi ini
Dilansir dari RTI, per pukul 09.25 WIB, level terendah IHSG pada pagi ini adalah 6.681,7, sedangkan level tertingginya sempat menyentuh posisi 6.712,2.
Secara keseluruhan, investor membukukan transaksi sebesar Rp1,748 triliun dengan volume transaksi yang diperjualbelikan sebesar 3,574 miliar lembar saham dengan frekuensi sebanyak 240 ribu kali.
Selain itu, sebanyak 211 saham menguat, 254 saham melemah, dan 162 saham stagnan alias tidak mengalami perubahan.
Baca Juga: IHSG Dibuka Melemah, 13 Saham Ini Justru Tetap di Zona Hijau
2. Pergerakan indeks saham
Pelemahan IHSG pada pembukaan perdagangan hari ini turut diikuti oleh melemahnya beberapa mayoritas saham unggulan seperti berikut.
LQ45 dibuka melemah 0,75 persen ke level 952,577
IDX30 dibuka melemah 0,73 persen ke level 509,964
IDX80 dibuka melemah 0,60 persen ke level 132,941
Editor’s picks
IDXESGL dibuka melemah 0,99 persen ke level 137,338
IDXQ30 dibuka melemah 0,71 persen ke level 149,169
3. Saham yang menguat pagi ini
Berdasarkan data RTI, ada sejumlah saham yang menunjukkan penguatan pada pagi ini dan bisa dijadikan sebagai watchlist para investor. Berikut di antaranya:
PT Golden Eagle Energy Tbk (SMMT)
PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP)
PT MNC Sky Vision Tbk (MSKY)
PT Indika Energy Tbk (INDY)
PT Temas Tbk (TMAS)
PT Andalan Perkasa Abadi Tbk (NASA)
PT Bukit Darmo Property Tbk (BKDP)
PT MNC Studios International Tbk (MSIN)
PT Borneo Olah Sarana Sukses Tbk (BOSS)
PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR)