3 Jurus Perusahaan Bisa Berumur 100 Tahun Versi CEO IDN Media
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - CEO IDN Media, Winston Utomo, memiliki visi menjadikan perusahaannya saat ini bisa berumur 100 tahun alias satu abad. Untuk itu, dia menyampaikan ada tiga tips utama untuk menjadikan perusahaan agar bisa berumur panjang hingga 100 tahun.
Tips itu disampaikan Winston kala menjadi pembicara di Fortune Indonesia Summit (FIS) 2023 bersama dengan penyanyi Tulus dan Cindy Angelina selaku CEO dan Co-Founder ESQA.
"Pertama, memiliki fokus kepada tim kemudian user, lalu customer, partner, dan terakhir shareholders," kata Winston.
1. Alasan fokus pertama di tim
Winston pun menjelaskan alasan mengapa menempatkan fokus utama di tim terlebih dahulu. Menurut dia, jika tim dapat berjalan dengan baik dan produktif maka user akan semakin banyak.
Ketika user semakin banyak maka berikutnya sponsor dan customer juga akan datang. Berlanjut, partner atau mitra untuk bekerja sama akan muncul ketika situasi ini tercipta.
"Investor pun kemudian makin banyak datang, capital semakin besar dan kita bisa menjalankan bisnis lebih leluasa," ucap dia.
Baca Juga: FIS 2023: Bangun Optimisme Bisnis di Tengah Ancaman Resesi
2. Pentingnya menetapkan tujuan perusahaan
Editor’s picks
Hal kedua yang bisa digunakan sebuah perusahaan untuk bisa berumur 100 tahun adalah tujuan dan penyelarasan.
Menurut Winston, penting bagi setiap perusahaan untuk punya tujuan yang jelas dan kemudian menyeleraskan tujuan tersebut ke semua anggota tim di perusahaan.
"Kedua, memiliki clear goals dan allignment. Semakin besar perusahaan, maka semakin mungkin misallignment. Makanya itu pentingnya OKR (Objective Key Result) dan metriks utama agar tahu mau mengejar ke mana," tutur Winston.
3. Budaya dan sistem
Tips ketiga dan yang menurut Winston paling penting dan fundamental dalam sebuah perusahaan adalah budaya dan sistem.
Winston pun kemudian menceritakan bagaimana budaya dan sistem yang ada di IDN Media. Ada tiga culture atau budaya yang ditetapkan Winston di perusahaannya tersebut.
Pertama, integritas yang menurut dia adalah harga mati dan tidak bisa ditawar-tawar.
"Kemudian inclusion. Contohnya kita di IDN itu makan siang bersama di salah satu lantai. Lalu culture kita yang ketiga adalah growth. Percaya hari esok lebih dari hari ini, tidak boleh punya daya juang rendah dan ketika kita merasa menang maka di situ kita telah kalah," beber Winston.
Baca Juga: IDN Media Adakan Belajar Bareng Timmy di Saung Baca IDN Foundation