[CEK FAKTA] PLN Bagi-bagi Subsidi Listrik Rp5 Juta

Yuk cek faktanya!

Jakarta, IDN Times - Dalam beberapa hari belakangan, beredar sebuah pesan di WhatsApp yang menyatakan bahwa PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN membagi-bagikan subsidi listrik rumah tangga sebesar Rp5 juta.

Pada pesan yang beredar tersebut disertakan juga sebuah tautan ke halaman situs yang memiliki informasi dalam Bahasa Inggris seperti berikut:

"Congratulations! PLN Government Electricity Subsidy! Through the questionnaire, you will have a chance to get 5.000.000 Rupiah."

Lantas, apakah kabar tersebut benar? Yuk cek faktanya!

Baca Juga: [CEK FAKTA] WNA China Datang ke IKN Pakai Baju Adat Dayak Naik Pesawat

1. PLN pastikan subsidi listrik Rp5 juta adalah hoax

Executive Vice President Komunikasi Korporat dan CSR PLN, Diah Ayu Permatasari pun angkat bicara terkait beredarnya kabar tersebut.

"Faktanya, informasi beserta tautan pada informasi tersebut adalah tidak benar, dan bukan merupakan broadcast resmi dari PT PLN (Persero)," kata Diah, dalam keterangan resmi yang diperoleh IDN Times, Senin (9/5/2022).

Baca Juga: [Cek Fakta] Ma'ruf Amin: Jokowi Terpilih 3 Periode Bayar Pakai Kartu 

2. Iming-iming subsidi listrik Rp5 juta kemungkinan penipuan

Diah menambahkan, ada kemungkinan informasi tersebut merupakan salah satu modus penipuan untuk mendapatkan informasi pribadi milik orang yang mengklik tautan dan mengisi kuesioner di dalamnya.

"PLN mengimbau pelanggan untuk berhati-hati terhadap informasi terkait cara memperoleh subsidi listrik, sebab mengarah pada modus penipuan," ujarnya.

Baca Juga: [CEK FAKTA] Arab Saudi Sudah Bebas Masker?

3. Informasi resmi dari PLN bisa dilihat di aplikasi PLN Mobile

PLN, sambung Diah, akan menyiarkan segala program promo dan subsidi listrik hanya melalui kanal resminya, yakni aplikasi PLN Mobile.

"Seluruh informasi terkait subsidi listrik dan promo PLN dapat dilihat melalui aplikasi PLN Mobile," ucap Diah.

Dengan demikian, informasi soal PLN yang memberikan subsidi listrik rumah tangga sebesar Rp5 juta adalah hoaks.

Topik:

  • Hana Adi Perdana

Berita Terkini Lainnya