Erick Thohir Tunjuk Maya Watono Jadi Direktur Marketing InJourney

Maya Watono berpengalaman di industri pemasaran

Jakarta, IDN Times - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir menunjuk Maya Watono sebagai Direktur Marketing PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney. Maya resmi menjadi Direktur Marketing InJourney per Jumat (14/1/2022) setelah dilantik secara online melalui Surat Keputusan Menteri BUMN.

Wakil Menteri BUMN II, Kartika Wirjoatmodjo menyatakan terpilihnya Maya sebagai Direktur Marketing InJournet diharapkan dapat mendorong kinerja perseroan pada masa depan.

"Diharapkan, dengan bergabungnya Ibu Maya sebagai Direktur Marketing InJourney akan dapat memberikan nilai tambah untuk bisa meningkatkan kinerja korporasi semakin baik lagi," kata pria yang karib disapa Tiko.

Baca Juga: Erick: Holding Pariwisata InJourney Akan Memaksimalkan Turis Nusantara

1. Maya berpengalaman di industri marketing

Erick Thohir Tunjuk Maya Watono Jadi Direktur Marketing InJourneyilustrasi strategi pemasaran (Pexels.com/Anastasia Shuraeva)

Tiko menambahkan, dipilihnya Maya sebagai Direktur Marketing InJourney juga tak terlepas dari pengalamannya di industri pemasaran.

Sebelum menjadi Direktur Marketing InJourney, Maya berada di agensi periklanan ternama Dentsu Indonesia. Jabatan terakhir Maya adalah Country CEO Dentsu Indonesia. Selama tiga tahun terakhir, Maya berhasil membawa Dentsu Indonesia menjadi agensi periklanan multinational terbesar di Indonesia.

Selain itu, nama Dentsu Indonesia telah mencuat di kancah periklanan internasional berkat pertumbuhannya yang luar biasa dan juga karya-karyanya yang telah memenangkan berbagai award di Asia Pasifik.

Baca Juga: Ada MotoGP Mandalika Tahun Depan, Ini Persiapan Holding BUMN InJourney

2. Alasan Maya menerima tawaran di InJourney

Erick Thohir Tunjuk Maya Watono Jadi Direktur Marketing InJourneyPresiden Jokowi Luncurkan Injourney Holding Pariwisata dan Pendukung di Lombok Tengah pada Kamis (13/1/2022). (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Sementara itu, Maya menceritakan alasannya menerima jabatan sebagai Direktur Marketing di InJourney. Maya mengakui berat meninggalkan karier yang telah dibangunnya selama 15 tahun di Dentsu Indonesia.

Namun, semangat mengabdi kepada negara menjadi satu alasan utama Maya meninggalkan zona nyamannya di Dentsu Indonesia.

"Saya menimbang tiga bulan sampai menyatakan iya karena berat bagi saya meninggalkan Dentsu yang 15 tahun bagai keluarga, tapi memang oportuniti dan tantangannya besar. Ini bakal jadi perjalanan panjang yang nggak bisa satu dua tahun karena itu saya merasa ter-challenge memberikan kontribusi bagi negara. Serve bigger purpose, bukan lagi soal financial dan memberikan yang terbaik buat negara," kata Maya.

Baca Juga: Kapan Garuda Bisa Masuk Holding BUMN InJourney? Ini Bocorannya

3. Harapan yang disematkan Erick Thohir kepada Maya

Erick Thohir Tunjuk Maya Watono Jadi Direktur Marketing InJourneyPembaharuan Logo BUMN (Dok. Istimewa)

Di sisi lain, Maya mengakui ada harapan yang disematkan Erick Thohir terhadapnya sebagai Direktur Marketing InJourney. Harapan itu berkaitan dengan misi Erick melakukan reformasi di tubuh perusahaan-perusahaan BUMN.

"Dari Pak Erick sendiri ada keinginan reformasi BUMN. Reformasi cara bekerja yang harus lebih slim, agile, profesional, dan itu butuh injeksi darah segar dari luar. Selain ekspektasi dari pariwisata, pastinya untuk culture ya yang sudah bisa dilihat dari tindakan Pak Erick mengangkat kalangan profesional di berbagai PT," kata Maya.

Adapun untuk target, Maya menyampaikan target pemerintah untuk InJourney adalah wisatawan domestik di daerah-daerah wisata dalam negeri.

"Pemerintah berharap agar InJourney bisa menghadirkan perputaran 330 juta wisatawan domestik, 17 juta wisatawan mancanegara, dan industri pariwisata menyumbang 4,5 persen kontribusi terhadap GDP, serta menghasilkan 13 juta lapangan pekerjaan," ucap Maya.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya