GOTO Bakal Masuk Indeks Saham Global Semester-I 2023

GOTO saat ini tengah menjajaki investor potensial

Jakarta, IDN Times - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) berencana masuk ke dalam indeks saham global pada 2023 mendatang. Hal itu disampaikan oleh Presiden GoTo Group, Patrick Cao dalam Public Expose Insidental yang digelar secara virtual, Kamis (8/12/2022).

Patrick mengatakan, hal itu dilakukan sejalan dengan upaya GoTo menjajaki kemungkinan hadirnya investor potensial baru.

"Kami juga terus melakukan penjajakan dengan potential investor yang baru terutama menuju peluang masuknya GoTo ke dalam indeks global di paruh pertama 2023. Semua langkah-langkah ini kami lakukan untuk memberikan manfaat dan nilai jangka panjang bagi seluruh pemangku kepentingan," tutur Patrick.

Baca Juga: Bos GOTO Ungkap Penyebab Saham Anjlok hingga ARB Berturut-turut 

1. GOTO fokus untuk menumbuhkan bisnis pada masa mendatang

GOTO Bakal Masuk Indeks Saham Global Semester-I 2023GoTo akan fasilitasi pengembangan UMKM (Dok. GoTo)

Sejalan dengan hal tersebut, Patrick menegaskan bahwa perseroan bakal tetap fokus dalam menumbuhkan bisnis GoTo pada masa mendatang.

"Perseroan akan terus fokus mendorong pertumbuhan bisnis secara berkelanjutan melalui produk dan layanan berkualitas, meningkatkan engagement dari quality users serta melakukan kegiatan bisnis secara lebih efisien demi mempercepat langkah kami menuju profitabilitas," tutur Patrick.

Baca Juga: Sederet Biang Kerok Saham GoTo Anjlok Terus

2. Penyebab anjloknya saham GOTO

GOTO Bakal Masuk Indeks Saham Global Semester-I 2023Ilustrasi Penurunan Harga Saham (IDN Times/Arief Rahmat)

Dalam kesempatan yang sama, Patrick turut menjelaskan penyebab anjloknya harga saham mereka dalam kurun waktu sepekan terakhir.

Dia mengatakan, penurunan saham GOTO merupakan bagian dari mekanisme pasar yang disebabkan oleh empat faktor.

"Fluktuasi harga saham sama seperti saham perusahaan publik lainnya merupakan bagian dari mekanisme pasar yang dipengaruhi oleh berbagai faktor termasuk namun tidak terbatas pada kondisi makroekonomi, pasar modal, dan kompetisi serta kinerja perusahaan," beber Patrick.

Baca Juga: Pasar Saham Anjlok, Kekayaan Orang Amerika Terjun Bebas

3. Berakhirnya periode lock up

GOTO Bakal Masuk Indeks Saham Global Semester-I 2023PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) resmi IPO di BEI pada Senin (11/4/2022). (dok. GoTo)

Selain itu, Patrick juga menjelaskan dampak dari berakhirnya periode lock up saham GOTO yang menyebabkan peningkatan transaksi jual beli saham di pasar.

Hal itu juga kemudian memunculkan kenaikan jumlah saham GOTO yang beredar di pasar.

"Hal ini dikarenakan beberapa hal antara lain investor awal yang masuk di harga saham yang lebih rendah yang merealisasikan keuntungan, berakhirnya masa investasi atau fund life untuk investor financial, dan kebutuhan likuiditas di akhir tahun atau kebutuhan likuiditas lainnya," ujar Patrick.

4. Update saham GOTO terkini

GOTO Bakal Masuk Indeks Saham Global Semester-I 2023Ilustrasi Grafik Penurunan (IDN Times/Arief Rahmat)

Saham GOTO sampai sore ini masih mengalami penurunan. Mengutip RTI, saham GOTO mengalami penurunan tujuh poin atau 6,64 persen sejak pagi tadi.

Hal itu membuat harga saham GOTO kini ada pada level Rp100 per saham dari sebelumnya Rp107.

Adapun hingga sore ini atau pukul 15.40 WIB, sebanyak 478,42 juta saham GOTO telah ditransaksikan dengan nilai mencapai Rp47,84 miliar.

Perlu diketahui, saham GOTO telah mengalami penurunan hingga auto reject bawah (ARB) sebanyak enam kali sejak 1 Desember 2022.

Topik:

  • Hana Adi Perdana

Berita Terkini Lainnya