Hampir Rampung, Tol Serpong-Cinere Siap Beroperasi Pertengahan 2021
Dokumen PT Cinere Serpong Jaya/Jalan Tol Serpong-Cinere
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Jalan Tol Serpong-Cinere diprediksi bakal mulai beroperasi pada pertengahan tahun ini. Hal ini lantaran progres pembangunannya yang telah mendekati rampung saat ini.
PT Cinere Serpong Jaya (CSJ), anak usaha dari PT Jasa Marga (Persero) Tbk yang diberikan kuasa untuk mengelola Tol Serpong-Cinere sampai saat ini terus mengebut pengerjaan tol tersebut.
"Kami terus menyelesaikan pembangunan fisik atau konstruksi jalan tol tersebut secara keseluruhan. PT CSJ optimis Jalan Tol Serpong-Cinere siap dioperasikan dalam waktu dekat," ujar Direktur Utama PT CSJ Ayu Widya Kiswari, seperti dikutip IDN Times dari situs resmi Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Senin (1/3/2021).
Baca Juga: Akhir Tahun Tol Serpong-Cinere Siap Beroperasi
1. Progres pembangunan lebih dari 90 persen
Ilustrasi pembangunan tol. ANTARA FOTO/Irfan AnshoriLebih lanjut, Ayu menjelaskan hingga 23 Februari 2021, konstruski Jalan Tol Serpong-Cinere telah mencapai 93,9 persen dan pembebasan lahannya telah mencapai 98,7 persen.
Untuk masing-masing seksi sendiri yaitu, Seksi 1 Serpong-Pamulang pembebasan lahannya telah mencapai 99,2 persen dan progress konstruksinya telah rampung 100 persen.
"Sisa pembebasan lahan saat ini kami kejar untuk pekerjaan jalan samping atau frontage road. Sementara itu, Seksi 2 Pamulang-Cinere pembebasan lahannya telah mencapai 97,35 persen dan progress konstruksi mencapai 78,904 persen," jelas Ayu.
2. Seksi 1 Serpong-Pamulang lebih dulu beroperasi
IDN Times/ Helmi ShemiAdapun yang akan mulai beroperasi lebih dulu adalah Seksi 1 yang melintas dari Serpong hingga Pamulang. Ayu berharap Seksi 1 Serpong-Pamulang bisa mulai beroperasi pada triwulan II 2021.
Editor’s picks
Hal tersebut lantaran progres konstruksinya yang sudah mencapai 100 persen. Nantinya, PT CSJ bakal berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dalam hal uji laik dan fungsi Jalan Tol Serpong-Cinere.
“Bila lulus uji laik dan fungsi, jalan tol ini baru akan beroperasi. Seksi 1 Serpong-Pamulang akan terhubung dengan Jalan Tol Kunciran-Serpong yang sudah beroperasi dan diresmikan oleh Presiden Jokowi sejak Desember 2019 lalu. Kami juga terus mengebut penyelesaian pekerjaan untuk Seksi 2 Pamulang-Cinere,” imbuh Ayu.
Baca Juga: 10 Jalan Tol Paling Angker di Indonesia, Ular Raksasa Jadi Penunggunya
3. Jalur alternatif menuju Bandara Soekarno-Hatta
Ilustrasi Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) (Dok. Angkasa Pura II)Kehadiran Jalan Tol Serpong-Cinere bakal menjadi jalur alternatif bagi masyarakat yang ingin menuju Bandara Soekarno-Hatta.
Selain itu, jalan tol ini juga bisa menambah akses bagi masyarakat yang ingin keluar masuk Tangerang Selatan-Jakarta via ruas Tol Serpong-Kunciran.
Jalan Tol Serpong-Cinere sendiri merupakan bagian dari jaringan Tol JORR II dan memiliki panjang total 10,14 kilometer.
Jalan Tol Serpong-Cinere terbagi atas dua seksi, yakni Seksi 1 Serpong-Pamulang sepanjang 6,59 kilometer dan Seksi 2 Pamulang-Cinere dengan panjang 3,55 kilometer.
Dalam rencana konstruksinya, Jalan Tol Serpong-Cinere akan memiliki total empat gerbang tol (GT), yakni GT Pamulang, GT Serpong 5, GT Serpong 6, dan GT Serpong 7.
Jalan tol ini juga akan dilengkapi satu junction, yakni Serpong Junction yang merupakan pertemuan antara Jalan Tol JORR II dengan Jalan Tol Serpong-Pondok Aren dan satu simpang susun di wilayah Pamulang.
Baca Juga: Jadi Titik Pertemuan 3 Proyek Tol, 5 Pemilik Tanah Terdampak Dua Tol
Berita Terkini Lainnya
