Pelita Air Targetkan 6 Pesawat hingga Akhir 2022

Pelita Air bakal hadirkan 20 pesawat di 2023

Jakarta, IDN Times - PT Pelita Air Service menargetkan kedatangan enam pesawat hingga akhir tahun ini. Sampai saat ini, Pelita Air baru memiliki dua pesawat untuk dioperasikan.

Adapun Pelita Air telah resmi mengudara di langit Indonesia dengan meluncurkan rute penerbangan Jakarta - Denpasar pada Kamis (28/4/2022).

"Nanti yang ketiga pertengahan bulan Mei datang, terus yang tiga lagi akhir tahun ini. Jadi, target akhir tahun ini enam pesawat," kata Direktur Utama Pelita Air Service, Dendy Kurniawan kepada awak media, Kamis (28/4/2022).

Baca Juga: Pelita Air Terbang Perdana, Erick Thohir: Harus Fokus Domestik

1. Pelita Air targetkan 20 pesawat tahun depan

Pelita Air Targetkan 6 Pesawat hingga Akhir 2022Pelita Air Service datangkan Airbus A320 (dok. Pertamina)

Pelita Air sendiri menargetkan dapat mengoperasikan 20 pesawat tahun depan. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir pun optimistis Pelita Air bisa menghadirkan pesawat dengan jumlah tersebut.

"Kuncinya ada dua. Pertama, manajemen yang transparan dan profesional. Kedua fokus kepada market yang besar, yaitu (penerbangan) domestiknya," kata Erick.

Baca Juga: Pelita Air Sewa Pesawat Murah, Erick Thohir: Karena Pelit

2. Pelita Air siapkan rute kedua setelah Bali

Pelita Air Targetkan 6 Pesawat hingga Akhir 2022Pelita Air Service datangkan Airbus A320 (dok. Pertamina)

Sementara itu, Dendy memastikan bahwa pihaknya telah menyiapkan rute kedua untuk operasional Pelita Air.

Setelah Bali, Yogyakarta menjadi destinasi berikutnya dari penerbangan Pelita Air.

"Rencananya destinasi kedua adalah Yogyakarta, terutama yang akan kita kuatkan adalah frekuensinya dulu. Jadi pertama ke Denpasar, nanti ke depannya kita akan tambah beberapa frekuensi ke Denpasar, baru ke destinasi lainnyaa, tapi yang kedua yang sudah mendapatkan izin rutenya adalah Yogyakarta," tutur Dendy.

3. Pelita Air harus fokus pada penerbangan domestik

Pelita Air Targetkan 6 Pesawat hingga Akhir 2022Pelita Air Service datangkan Airbus A320 (dok. Pertamina)

Sebelumnya diberitakan, Menteri BUMN Erick Thohir ingin Pelita Air fokus pada penerbangan domestik. Oleh karena itu, dia melarang Pelita Air untuk menyelenggarakan penerbangan internasional.

"Saya sudah bicara juga bahwa ini fokus domestik, tidak international flight. Kita mau bangun domestik dulu supaya kuat apalagi sekarang sudah mulai bangkit ya ini ada momen mudik," kata dia.

Topik:

  • Hana Adi Perdana

Berita Terkini Lainnya