Pertamina Jamin Stok Avtur Penerbangan Haji dari Kertajati Aman
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - PT Pertamina (Persero) melalui Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat memastikan ketersediaan pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) Avtur di Bandara Kertajati aman selama pelaksanaan haji 2023.
Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Kertajati diklaim memiliki sarana dan fasilitas yang handal untuk melayani seluruh kebutuhan Avtur maskapai penerbangan haji. Dalam sekali penerbangan, diperkirakan membutuhkan 25 kiloliter (KL) Avtur.
Operation Head DPPU Kertajati, Gede Putra Yadnya mengatakan, DPPU Kertajati memiliki persediaan Avtur di dalam tangki dan refueller sebanyak 3.350 KL.
"DPPU Kertajati mendapat pasokan Avtur dari Integrated Terminal (IT) Balongan, sedangkan pasokan dari SHAFTHI sebagai alternatif bila dibutuhkan dan pasokan dari IT Cilacap untuk kondisi darurat," ujar Gede dalam pernyataan yang diterima IDN Times, Jumat (2/6/2023).
Baca Juga: Garuda Indonesia Gebet Singapore Airlines Perluas Rute Penerbangan
1. Stok Avtur di Kertajati di atas 100 hari
Sementara itu, Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat, Eko Kristiawan menjelaskan, Pertamina berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan Avtur penerbangan haji tahun 2023.
Pertamina telah memproyeksikan kebutuhan Avtur di Bandara Kertajati hingga mencapai ketahanan stok di atas 100 hari.
"Untuk penerbangan haji 2023 ini, konsumsi Avtur di Bandara Kertajati diperkirakan mengalami kenaikan hingga mencapai 179,44 persen jika dibandingkan dengan rata-rata konsumsi normal pada tahun sebelumnya," ucap Eko.
Baca Juga: Bandara Kertajati Resmi Lepas Penerbangan Kloter Pertama Haji 2023
2. Kloter haji pertama dari Bandara Kertajati terbang pekan lalu
Sebelumnya diberitakan, Bandara Kertajati di Majalengka, Jawa Barat telah melakukan penerbangan jemaah haji pertama kalinya pada Minggu (28/5/2023). Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan, penerbangan haji tersebut berjalan dengan aman dan lancar sesuai aturan yang berlaku.
Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub, M Kristi Endah Murni menyatakan, penerbangan haji perdana dari Bandara Kertajati memberangkatkan 369 jemaah menggunakan pesawat Saudi Arabian Airlines jenis Airbus A 330-300.
"Kami selalu memastikan kelaikudaraan setiap pesawat yang akan mengangkut jamaah dalam kondisi baik sebelum terbang yaitu meliputi kondisi kelaikan pesawat, kelengkapan dokumen pesawat, serta memeriksa lisensi dan memastikan kondisi kesehatan pilot dan kru yang bertugas dalam kondisi prima," ucap Kristi dalam pernyataan resmi kepada IDN Times, Senin (29/5/2023).
Baca Juga: Tol Cisumdawu Bikin Bandara Kertajati Bangkit, Benarkah?
3. Sebanyak 8 ribu lebih jemaah haji bakal terbang dari Kertajati
Bandara Kertajati yang memiliki terminal seluas 96.280 meter persegi ini direncanakan akan menerbangkan sebanyak 8.848 calon jamaah haji dari Indonesia langsung ke Madinah dan Jeddah.
Penerbangan haji 2023 dari Bandara Kertajati menuju tanah suci Mekkah ataupun sebaliknya dibagi menjadi dua fase yang masing – masing terdiri dari 24 kloter.
Fase pertama atau fase keberangkatan dimulai dari 28 Mei 2023 sampai dengan 22 Juni 2023, sedangkan fase kedua atau fase kepulangan dimulai dari 8 Juli 2023 sampai dengan 1 Agustus 2023.