Pertamina: Seluruh Kilang Beroperasi Normal

Stok BBM dan LPG dipastikan aman

Jakarta, IDN Times - Pertamina melalui Subholding Refining & Petrochemical, PT Kilang Pertamina Internasional (PT KPI) menjamin seluruh kilang Pertamina yang ada saat ini tetap beroperasi secara normal. Selain itu, kilang tersebut juga tetap memproduksi produk olahan kilang yang dibutuhkan masyarakat.

Corporate Secretary PT KPI, Ifki Sukarya juga memastikan, fasilitas operasi di seluruh kilang Pertamina saat ini tetap terjaga keandalannya.

Saat ini terdapat 6 Refinery Unit (RU) di Indonesia yang berperan dalam mengelola minyak mentah menjadi produk-produk olahan kilang seperti bahan bakar minyak, LPG, dan produk petrokimia.

"Dengan kapasitas pengolahan kilang yang saat ini berada di angka sekitar 1 juta barel per hari, kilang-kilang Pertamina merupakan aset penting dalam menjaga ketersediaan BBM dan LPG untuk masyarakat," kata Ifki, dalam keterangan resmi yang diterima IDN Times, Minggu (26/12/2021).

Baca Juga: Pertamina Jamin Pasokan BBM dan LPG ke Masyarakat Aman

1. Stok crude aman menjelang tahun baru

Pertamina: Seluruh Kilang Beroperasi NormalPT Pertamina Hulu Rokan (PHR) melakukan pengapalan perdana minyak mentah untuk diolah di kilang Pertamina pada Sabtu (14/8/2021). (Dok. Pertamina)

Jelang tahun baru, Ifki memastikan, Pertamina menyiapkan stock crude pada level aman dan siap diolah di kilang. Selain itu, operasional kilang di seluruh RU juga tetap berjalan normal.

"Seluruh pekerja kilang mengemban amanah dan tanggung jawab penuh untuk bersama-sama menjaga keberlangsungan operasional kilang, baik di saat normal, terlebih di masa diperkirakan terjadi kenaikan permintaan masyarakat akan BBM dan LPG seperti saat ini di natal dan jelang tahun baru," ucap Ifki.

Baca Juga: Pertamina Buka Suara soal Penghapusan BBM Premium Tahun Depan

2. Pasokan BBM dan LPG pun diklaim aman oleh Pertamina

Pertamina: Seluruh Kilang Beroperasi NormalMobil tangki sedang mengisi BBM di Terminal BBM. (dok. Pertamina Patra Niaga)

Ifki menambahkan, dengan operasional kilang yang berjalan normal maka pasokan BBM dan LPG yang disalurkan ke Terminal BBM di seluruh Indonesia juga akan berada dalam kondisi aman.

Pertamina pun bakal menyalurkan produk olahan kilang tersebut dari terminal BBM ke masyarakat yang berada di seluruh penjuru Indonesia.

Hal itu diwujudkan Pertamina melalui Satgas Natal dan Tahun Baru yang terdiri dari berbagai pihak terkait di Pertamina.

"Maka dari itu, kami mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak panik karena Pertamina melakukan pemantauan stok secara ketat. Operasional kilang sebagai salah satu bagian untuk pemenuhan kebutuhan BBM dan LPG juga tetap berjalan normal sehingga pasokan BBM dan LPG tetap aman tersedia untuk disalurkan ke masyarakat," tutur Ifki.

3. Pertamina siagakan fasilitas dan layanan tambahan di titik yang berpotensi padat

Pertamina: Seluruh Kilang Beroperasi NormalPengisian bahan bakar minyak jenis gasoline di SPBU COCO Lempuyangan, Yogyakarta. IDNTimes/Holy Kartika

Sebelumnya diberitakan, Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Alfian Nasution mengatakan pihaknya menyiagakan fasilitas dan layanan tambahan di titik-titik yang berpotensi padat, serta menjamin distribusi BBM dan LPG untuk masyarakat aman. Termasuk monitoring ketersediaan stok dan mengantisipasi peningkatan kebutuhan BBM di jalur wisata.

“Secara nasional stok BBM, LPG, dan avtur termonitor sangat baik. Kami juga turut mengantisipasi konsumsi BBM di lokasi yang banyak kegiatan selama Hari Raya Natal, maupun pada lokasi wisata. Selain itu kami juga menyediakan layanan tambahan yang beroperasi dengan maksimal. Sehingga masyarakat dapat menikmati liburan Natal dan Tahun Baru dengan tenang,” kata Alfian dalam keterangan tertulis, Sabtu (25/12/2021).

Alfian menjelaskan, sebanyak 114 terminal BBM, 23 terminal LPG, 68 Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU), lebih dari 7.400 SPBU, serta seluruh rantai distribusi LPG mulai dari Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE) hingga agen dan pangkalan LPG baik yang subsidi maupun nonsubsidi telah disiapkan untuk memenuhi kebutuhan energi masyarakat.

Pertamina Patra Niaga turut menyiagakan layanan dan fasilitas tambahan, yaitu sebanyak 1.077 SPBU Siaga dijalur reguler, 64 SPBU Siaga di jalur tol, 219 Motoris atau armada Pertamina Delivery Service (PDS), 144 titik kantong BBM SPBU, 37 unit Pertashop atau SPBU modular, serta lebih dari 48 ribu agen dan pangkalan LPG Siaga.

"Selain itu, layanan di 68 DPPU juga akan terus siaga memenuhi kebutuhan avtur bagi seluruh maskapai penerbangan. Selain kehandalan operasional, Pertamina Patra Niaga juga menyediakan layanan antigen untuk konsumen di 25 SPBU," ujar Alfian.

Baca Juga: Karyawan Pertamina Ancam Mogok, Serikat Pekerja BUMN Buka Suara

Topik:

  • Hana Adi Perdana

Berita Terkini Lainnya