Petani di Bekasi Sulit Dapat Solar, Begini Kata Pertamina
SPBU Pertamina (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - PT Pertamina (Persero) memberikan keterangan soal kelangkaan BioSolar di Bekasi, Jawa Barat yang dikeluhkan oleh para petani. Menurut Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Regional Jawa Bagian Barat, Eko Kristiawan hal tersebut terjadi di satu SPBU saja.
"Jadi yg dimaksud adalah SPBU No 34-17205 yang berada di kawasan perumahan Harapan Indah saat ini posisi kuota BBM jenis BioSolar di SPBU tersebut sudah habis," kata Eko saat dihubungi IDN Times, Jumat (2/12/2022).
Baca Juga: KPK Masih Cari Kerugian Negara dari Kasus Pembelian LNG Pertamina
1. Rekomendasi Pertamina
Kantor Pusat PT Pertamina (Persero) (IDN Times/Hana Adi Perdana)Eko menambahkan, pihaknya telah menyampaikan pemenuhan kebutuhan para konsumen termasuk petani dan nelayan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi.
Selain itu, Pertamina juga memberikan rekomendasi untuk mendatangi SPBU lain yang masih memiliki kuota BioSolar.
"Dapat diberikan rekomendasi ke SPBU lainnya yang masih memiliki kuota BioSolar seperti SPBU 34-17521, SPBU 34-17506, dan SPBU 34-17513," ucap Eko.
Baca Juga: Petani Bekasi Demo di SPBU karena Sulit Dapat Solar, Panen Terganggu
2. Pertamina minta rekomendasi ke Pemkab Bekasi
Editor’s picks
ilustrasi BBM (IDN Times/Aditya Pratama)Pertamina, sambung Eko, juga berniat segera menambah kuota BioSolar agar ketersediaan di Bekasi bisa seperti semula.
"Saat ini juga telah minta rekomendasi ke Pemkab Bekasi untuk penambahan alokasi BBM jenis BioSolar," ucap dia.
Baca Juga: Naik Mulai 1 Desember 2022, Cek Daftar Harga BBM Nonsubsidi Pertamina!
3. Petani demo karena panen terganggu akibat sulit dapat solar
Tidak dapat solar, puluhan petani di Bekasi gelar aksi demo. (IDN Times/Imam Faishal)Sebelumnya diberitakan, puluhan petani menggelar aksi demo di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina 3417205 di Jalan Harapan Indah Boulevard, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Jumat (2/12/2022).
Salah satu petani bernama Nomir (49) menjelaskan, para petani di wilayah Kabupaten Bekasi tidak mendapatkan pasokan solar untuk keperluan alat pertanian.
"Ini masalah kelangkaan solar, kami dari pertanian ini sangat kekurangan solar karena di lokasi kami (sawah) sedang ada panen," jelasnya saat ditemui di lokasi.
Dia mengatakan, solar dibutuhkan untuk keperluan mesin bertani. Dia juga mengatakan, banyak padi yang tidak bisa dipanen karena mesin untuk memanen tidak berjalan.
"Sudah ada semingguan (tidak dapat solar), sebelumnya sih lancar-lancar aja. Makanya kami ini banyak padi yang tidak keambil karena komben itu tidak beroperasi, bahan bakar kurang," jelasnya.
Berita Terkini Lainnya
