Soal Peluang Maju Pilpres 2024, Erick Thohir: Saya Bukan Orang Jawa

Erick yakin Presiden Indonesia masih harus orang Jawa

Jakarta, IDN Times - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mengaku tidak bisa jadi Presiden Indonesia. Hal itu disebabkan dirinya bukanlah orang yang berasal dari Jawa.

Hal itu disampaikan Erick sebagai jawaban atas pertanyaan Andy F Noya terkait kemungkinan dirinya mencalonkan diri jadi presiden pada 2024 mendatang.

"Ambisi positif oke, ambisi buta bahaya. Saya sangat percaya struktural Indonesia saat ini, presiden masih orang dari Jawa. Paradigma ini mungkin 10 sampai 15 tahun lagi baru bisa berubah dan saya rasa pemilihan berdasarkan emosional masih ada," ucap Erick dalam program "Kick Andy Double Check" yang tayang di MetroTV, Minggu (14/11/2021) malam.

Baca Juga: Erick Thohir Anggap Tudingan Keterlibatan Bisnis PCR Sebagai Fitnah

1. Erick nilai elektabilitasnya rendah

Soal Peluang Maju Pilpres 2024, Erick Thohir: Saya Bukan Orang JawaMenteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyampaikan keterangan pers di Lobi Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (2/6/2021). (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)

Atas pernyataan tersebut, Andy F Noya mengatakan Erick harusnya bisa menjadi sosok yang mengubah paradigma tersebut.

Namun, Erick enggan untuk terlibat dalam hal tersebut karena merasa elektabilitas yang dimilikinya rendah bila dibandingkan tokoh-tokoh politik lainnya.

"Survei saya cuma 1,8 persen, sedangkan yang lain lima persen, ada juga yang 30 persen. Saya tahu ini kan karena ada di media massa, bukan berarti saya ingin jadi presiden," kata dia.

Baca Juga: Meski Berdarah-darah, Erick Thohir Isyaratkan Pertahankan Garuda

2. Pembicaraan soal pemilihan presiden 2024 tak jadi fokus Erick

Soal Peluang Maju Pilpres 2024, Erick Thohir: Saya Bukan Orang JawaMenteri BUMN Erick Thohir (IDN Times/Gregorius Aryodamar P)

Selain itu, Erick juga menilai pembicaraan dengan topik pemilihan presiden 2024 tidak tepat dilakukan saat ini.

Ada beberapa hal yang membuat Erick yakin dengan pernyataan tersebut.

"Ini saya rasa masih jauh ya, rakyat masih susah, masih menghadapi COVID-19, ekonomi masih bounce back, dan kemarin di COP26 Indonesia dituntuh mengubah strategi perubahan iklim. Saya pasti masih akan ditagih soal kinerja saya untuk itu," katanya.

3. Erick tanggapi dukungan menjadi wakil presiden

Soal Peluang Maju Pilpres 2024, Erick Thohir: Saya Bukan Orang JawaMenteri BUMN, Erick Thohir. (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)

Dalam kesempatan tersebut, Erick juga turut menanggapi deklarasi Pendukung Cinta Republik (PCR) untuk mendukung Luhut Binsar Pandjaitan dan dirinya sebagai presiden dan wakil presiden pada 2024 mendatang.

Erick menanggapi dukungan tersebut sambil tertawa dan mengatakan keduanya pasti kalah jika maju bersama.

"Pasti dua-duanya gagal, dua-duanya bukan orang Jawa, sudah gitu PCR lagi, itu kan isu negatif. Saya yakin ini mungkin ada oknum yang menungganginya ya kembali saya nggak mau menuduh siapa-siapa, tapi yang sudah pasti ini pembusukan lah dan ini juga bagian dari introspeksi saya," ucap dia.

Baca Juga: Erick Thohir: Saya Bertanggungjawab Selesaikan Persoalan Lahan Sirkuit

Topik:

  • Hana Adi Perdana

Berita Terkini Lainnya