Vaksinasi 2 Juta Dosis Sehari, Upaya Genjot Serapan Anggaran Kesehatan

Serapan anggaran kesehatan program PEN baru 30,5 persen

Jakarta, IDN Times - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati memprediksi, pemerintah siap melakukan vaksinasi hingga dua juta dosis per hari mulai Agustus ini. Hal itu sebagai bagian dari rencana pemerintah mempercepat realisasi penyerapan anggaran pemulihan ekonomi nasional (PEN) di sektor kesehatan.

"Untuk kesehatan, percepatannya terutama pelaksanaan vaksinasi karena kemarin kita mengharapkan jumlah vaksinasinya harusnya bisa ditingkatkan sesuai pasokan vaksin. Menurut Kemenkes, pasokan vaksin untuk Agustus akan meningkat sehingga jumlah vaksinasi per hari bisa ditingkatkan di semua daerah, bahkan bisa dua juta per hari," tutur Sri Mulyani, dalam konferensi pers Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) secara virtual, Jumat (6/8/2021).

Baca Juga: Sri Mulyani Prediksi Anggaran Kesehatan Bengkak Jadi Rp300 Triliun

1. Untuk testing dan tracing

Vaksinasi 2 Juta Dosis Sehari, Upaya Genjot Serapan Anggaran KesehatanKecamatan Medan Tuntungan lakukan Tracing kepada pedagang dan warga sekitar Pasar Melati Medan (IDN Times/Indah Permata Sari)

Selain mempercepat realisasi dengan proses vaksinasi, anggaran kesehatan juga bakal digunakan untuk menambah insentif bagi tenaga kesehatan yang menyuntikkan vaksin.

"Kemudian juga digunakan untuk testing dan tracing sesuai arahan detil dari Pak Luhut dan Pak Airlangga untuk sampai kelurahan dan des makanya memobilisasi semua, mulai dari TNI, Polri, Babinsa, dan bidan-bidan yang tugas di BKKBN, kami minta melaksanaka vaksinasi," ucap Sri Mulyani.

Baca Juga: Realisasi PEN Juli 2021, Anggaran Kesehatan Baru 30 Persen 

2. Untuk pembelian peralatan kesehatan dan obat-obatan

Vaksinasi 2 Juta Dosis Sehari, Upaya Genjot Serapan Anggaran KesehatanIlustrasi Alat Kesehatan (IDN Times/Hana Adi Perdan)

Di samping itu, penyerapan anggaran program PEN di sektor kesehatan juga akan dipercepat dengan pembelian alat-alat kesehatan dan obat-obatan.

"Karena kenaikan jumlah positif yang kemudian dirawat baik isoman maupun di rumah sakit menyebabkan belanja therapeutic meningkat dan inilah yang diperkirakan akan menyerap anggaran cukup besar pada kuartal tiga dan empat," kata Sri Mulyani.

3. Realisasi anggaran program PEN untuk sektor kesehatan

Vaksinasi 2 Juta Dosis Sehari, Upaya Genjot Serapan Anggaran KesehatanIlustrasi anggaran (IDN Times/Arief Rahmat)

Sri Mulyani pun menyampaikan realisasi anggaran PEN di sektor kesehatan hingga 30 Juli 2021.

"Untuk kesehatan, sudah direalisasikan Rp65,5 triliun atau 30,5 persen dari pagu Rp214,95 triliun," kata dia. Dengan demikian, anggaran kesehatan hingga pertengahan 2021 masih di bawah 50 persen.

Adapun, secara keseluruhan, realisasi anggaran program PEN per Juli 2021 mencapai Rp355 triliun, atau 41 persen dari pagu Rp744,75 triliun.

"Untuk realisasi PEN sampai Juli sudah mencapai Rp355 triliun atau 41 persen dari total Rp744,75 triliun dengan rincian realisasi klaster kesehatan Rp65,55 triliun," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian sekaligus Ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN), Airlangga Hartarto dalam konferensi pers virtual, Senin (2/8/2021) malam.

Baca Juga: Perjalanan Bongkar Pasang Anggaran PEN 2021

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya