Saham Netflix Anjlok 35 Persen gegara Pelanggan Kabur

200 ribu pelanggan kabur di trimester pertama tahun ini

Jakarta, IDN Times - Netflix kehilangan lebih dari 35 persen sahamnya. Anjloknya saham raksasa streaming tersebut mengikuti kaburnya 200 ribu pelanggan dalam trimester pertama tahun ini.

Pasar perusahaan dilaporkan turun hingga 50 miliar dolar AS atau setara dengan Rp715 tiriliun.

Baca Juga: Netflix Bakal Tindak Tegas Pengguna yang Berbagi Akun

1. Netflix hadapi hambatan pertumbuhan pendapatan

Saham Netflix Anjlok 35 Persen gegara Pelanggan KaburIlustrasi Netflix (IDN Times/Lia Hutasoit)

Netflix baru-baru ini menaikkan harga berlangganan menjadi 15,49 dolar AS atau sekitar Rp222 ribu.

“Kami benar-benar merasakan tingkat penetrasi pasar yang tinggi dan persaingan yang meningkat,” kata Co Chief Executive Netflix Ted Sarandos, dikutip dari The Guardian, Jumat (22/4/2022).

Sejumlah faktor disinyalir menjadi penyebab turunnya saham Netflix, antara lain pelonggaran peraturan pandemik COVID-19, hilangnya sekitar 700 ribu pelanggan di Rusia, dan inflasi pasar yang menyebabkan orang-orang memikirkan kembali anggaran mereka untuk berlangganan Netflix.

Baca Juga: Cara Daftar Paket Netflix bagi Pelanggan IndiHome dan Telkomsel

2. Sebanyak 2 juta pelanggan diperkirakan kabur

Saham Netflix Anjlok 35 Persen gegara Pelanggan KaburEU-Startsup

Selain itu, Netflix juga memperkirakan sebanyak 2 juta pelanggan akan kabur. Hal ini membuat para investor menjadi khawatir dengan pertumbuhan layanan streaming ini.

Padahal, Netflix memperkirakan akan menambah 2,5 juta pelanggan pada kuartal pertama.

Saingan Netflix pun kini bertambah banyak seperti Disney Plus, Warner Bros Discovery dan Paramount yang kini telah memasuki pasar.

Baca Juga: Netflix hingga Spotify Dipungut Pajak 10 Persen Mulai 1 Agustus 2020

3. Netflix tindak tegas sharing account

Saham Netflix Anjlok 35 Persen gegara Pelanggan Kaburilustrasi menyaksikan Netflix di laptop (pixabay.com/Jade87)

Sebelumnya, Netflix mengumumkan akan menindak tegas orang-orang yang berbagi akun, namun tak serumah.

Netflix sudah melakukan uji coba untuk menerapkan tarif ekstra terhadap pengguna yang berbagi akun dengan rumah tangga lain di beberapa negara. Namun, cara ini kemungkinan akan diterapkan juga secara global.

Netflix memperkirakan ada lebih dari 100 juta rumah tangga yang menggunakan sharing account.

Topik:

  • Anata Siregar
  • Stella Azasya

Berita Terkini Lainnya