Jokowi Mau Rapat 2 Hari Sekali Soal Perbaikan Ekosistem Investasi

Jokowi minta perbaikan ekosistem investasi menyeluruh

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo menggelar rapat terbatas (ratas) bersama para Menteri Kabinet Kerja di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, Rabu (11/9). Ratas tersebut guna membahas tentang perbaikan ekosistem investasi.

Saat membuka rapat, Jokowi kepada para menterinya mengatakan bahwa ia akan menggelar ratas terkait perbaikan ekosistem investasi setiap dua hari sekali. Hal itu akan dilakukan terus-menurus hingga sebulan ke depan demi kondisi ekosistem investasi yang diharapkan.

Baca Juga: Ini Kata Tom Lembong Soal Realisasi Investasi Semester I Tahun Ini

1. Ratas dilakukan guna mendapat hasil konkret soal perbaikan ekosistem investasi

Jokowi Mau Rapat 2 Hari Sekali Soal Perbaikan Ekosistem InvestasiIDN Times/Teatrika Handiko Putri

Jokowi yang di periode keduanya ingin meningkatkan investasi di Indonesia, membuat komitmen bersama para menterinya untuk menyelesaikan masalah yang menghambat investasi masuk. 

"Kita akan rapat untuk khusus menyelesaikan yang berkaitan dengan perbaikan ekosistem investasi, terus-menerus, hingga betul-betul kita dapatkan sebuah keputusan-keputusan yang konkret, sehingga perbaikan ekosistem berinvestasi betul-betul kita peroleh," kata Jokowi.

2. Jokowi minta kementerian menginvetarisasi perusahaan mancanegara yang akan berinvestasi

Jokowi Mau Rapat 2 Hari Sekali Soal Perbaikan Ekosistem InvestasiIDN Times/Teatrika Handiko Putri

Jokowi menyampaikan, ia telah meminta kepada seluruh kementerian, khususnya kementerian yang berkaitan dengan ekonomi untuk menginvetarisasi semua regulasi yang menghambat investasi, khususnya FDI (Foreign Direct Investment) atau investasi asing langsung.

"Selain itu saya juga minta agar tiap kementerian yang berhubungan dengan investasi menginventarisasi perusahaan-perusahaan," ucap dia.

Menurutnya, masih ada perusahaan-perusaan mancanegara yang sudah berkomitmen untuk menanamkan investasinya di Indonesia. "Namun, terlambat terealisasi karena mengalami kendala di lapangan sehingga belum terealisasi. Yang gede-gede banyak, yang sedang-sedang lebih banyak. Tolong inventarisir semuanya," sambung Jokowi.

3. Jokowi masih sering terima keluhan perizinan yang berbelit-belit

Jokowi Mau Rapat 2 Hari Sekali Soal Perbaikan Ekosistem InvestasiANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso

Hingga saat ini, ujar Jokowi, ia mengaku masih sering menerima keluhan dari para investor yang menghadapi kendala-kendala karena regulasi dan perizinan untuk investasi yang prosedural. Menurutnya, masih banyak aturan yang berbelit-belit.

"Situasi yang mereka (investor) hadapi akan menimbulkan citra negatif, promosi yang tidak baik. Karena dibandingkan dengan tawaran negara lain. Perizinan mereka (negara lain) betul-betul jauh lebih cepat, jauh lebih sederhana dan memberikan insentif-insentif yang lebih menarik," ungkapnya.

4. Perbaikan ekosistem secara menyeluruh dapat mengatasi berbagai keluhan investor

Jokowi Mau Rapat 2 Hari Sekali Soal Perbaikan Ekosistem InvestasiIDN Times/Arief Rahmat

Oleh karena itu, kata Jokowi, perbaikan secara menyeluruh terhadap ekosistem investasi menjadi penting untuk dilakukan. Dengan perbaikan itu, dia berharap keluhan di berbagai bidang yang dapat menghambat investasi, bisa diatasi.

"Akhirnya saya minta perbaikan secara menyeluruh perbaikan terhadap ekosistem investasi mulai dari regulasi. Perizinan, insentif perpajakan, yang saya kira kemarin sudah memberikan sinyal yang positif, pertanahan sampai bidang ketenagakerjaan, dan bidang keamanan," tutur Jokowi.

Baca Juga: Perlukah Jokowi Bentuk Kementerian Khusus Untuk Investasi?

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya