Bagaimana Nasib Proyek Strategis Jokowi Usai Tak Jabat Presiden?

Ada 46 proyek masih dalam tahap penyiapan

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo telah menyelesaikan 152 proyek strategis nasional (PSN) sejak 2016 hingga 23 Desember 2022.

Deputi Bidang Koordinasi Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Wahyu Utomo memaparkan, proyek yang sudah rampung itu estimasinya senilai Rp1.033 triliun.

"Kita berhasil mempercepat penyelesaian proyek-proyek, ada sekitar 150, tapi hari ini Bapak Presiden meresmikan 2 bendungan kering di Ciawi dan Sukamahi sehingga totalnya saat ini sudah menjadi 152 proyek yang akumulatif diselesaikan hingga 23 Desember 2023," katanya dalam sebuah acara di Senayan Park, Jakarta, Jumat (23/12/2022).

1. Masih ada 46 proyek dalam tahap penyiapan

Bagaimana Nasib Proyek Strategis Jokowi Usai Tak Jabat Presiden?Ilustrasi infrastruktur (IDN Times/Arief Rahmat)

Wahyu menerangkan, masih ada 46 proyek dan 3 program yang sedang dalam tahap penyiapan. Proyek dalam tahap ini didorong agar dapat diselesaikan proses penyiapannya, proses pengadaan lahannya, proses perizinannya dan penyelesaian pembiayaan (financial closing).

"Sehingga tentunya diharapkan proyek-proyek yang masih dalam tahap penyiapan ini paling tidak sudah masuk ke dalam tahap konstruksi dan bisa dituntaskan, sekiranya tidak bisa selesai di semester I-2024," tuturnya.

Baca Juga: Jokowi Rombak Proyek Strategis Nasional, IKN dan LRT Manggarai Masuk

2. Pastikan proyek tak mangkrak jika tak rampung di 2024

Bagaimana Nasib Proyek Strategis Jokowi Usai Tak Jabat Presiden?Ilustrasi Infrastruktur Jalan Kota (IDN Times/Arief Rahmat)

Pria yang juga menjabat Ketua Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) itu menjelaskan, pada intinya pemerintah ingin mendorong pembangunan semua proyek strategis nasional ini bisa selesai paling lambat di 2024.

Itu dapat dicapai dengan catatan sudah selesainya pengadaan tanah, perizinan, dan pembiayaannya.

"Dengan demikian, meskipun mungkin di semester I-2024 ini pekerjaannya belum selesai, tapi proyek-proyek ini akan diteruskan hingga selesai. Jadi tidak ada istilah proyek mangrak yang akan terjadi di tahun 2024," tegasnya.

3. Daftar proyek yang rampung tahun ini

Bagaimana Nasib Proyek Strategis Jokowi Usai Tak Jabat Presiden?Bandara Internasional Komodo. (dok. Kemenhub)

PSN selesai:

1. Kawasan Industri Tanjung Enim
2. Kawasan Industri Terpadu Batang
3. Terminal Multipurpose Labuan Bajo
4. Kawasan Industri Weda Bay
5. Pengembangan Pelabuhan Terminal Kijing
6. Bandar Udara Komodo - Labuan Bajo
7. Bendungan Semantok
8. Bendungan Beringin Sila
9. Pembangunan Rumah Susun
10. Pengembangan Bandar Udara Internasional
Lombok Praya
11. Pelabuhan Sanur - Nusa
Ceningan/Lembongan
12. Bendungan Kuwil Kawangkoan
13. Bendungan Sadawarna
14. Kereta Api Tebing Tinggi - Kuala Tanjung
15. Pengembangan Lapangan Unitisasi Gas
Jambaran - Tiung Biru
16. [KETENAGALISTRIKAN] Central-West Java
Transmission Line 500 KV
17. [PSEL] PSEL Benowo – Surabaya
18. [PLBN] PLBN Sota, Kabupaten Merauke
19. [KETENAGALISTRIKAN] PLTU Batang –
CJPP (2x1000 MW)
20. [KETENAGALISTRIKAN] PLTU Jawa 4 Tj.
Jati Unit 5 dan 6 - Jepara (2x1000 MW)
21. [SMELTER] Smelter PT Well Harvest
Winning Alumina Refinery (ekspansi)
22. [KETENAGALISTRIKAN] PLTGU Riau (275
MW)

PSN operasi sebagian:

1. Jalan Tol Binjai - Langsa (bagian dari 8 ruas Trans Sumatera)
2. Jalan Tol Cileunyi - Sumedang - Dawuan
3. Jalan Tol Cibitung - Cilincing
4. Jalan Tol Lubuk Linggau - Curup - Bengkulu - bagian dari Trans Sumatera
5. Jalan Tol Serpong - Balaraja
6. Jalan Tol Bekasi - Cawang - Kampung Melayu
7. Kereta Api Makassar - Parepare (Tahap I dari Pengembangan Jalur Lintas Barat Sulawesi Bagian Selatan)
8. Konstruksi Tangki Penyimpanan LPG
9. Upgrading Kilang Eksisting (RDMP) dan Industri Petrokimia Balongan

"Memang masih ada proyek yang sudah selesai tapi belum tuntas, tapi sudah dioperasi. Jadi mungkin kalau di jalan ada beberapa seksi yang sudah dioperasi kita masukkan ke kelompok proyek beroperasi sebagian," tutur Wahyu.

Baca Juga: Fix Nih! Kantor Pemerintah Pusat Ini Bakal Pindah ke IKN Mulai 2024

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya