Harga Jual Pertalite Bakal Diturunkan Gak sih?

Kementerian ESDM sebut saat ini sudah mendekati harga wajar

Jakarta, IDN Times - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan selisih harga jual Pertalite yang kini disubsidi dan dikompensasi mulai mendekati harga keekonomian atau harga wajar. Apakah harga jualnya bakal diturunkan?

Saat ini pemerintah menetapkan harga Pertalite Rp10 ribu per liter. Harga tersebut berlaku sejak 3 September 2022 setelah pemerintah memutuskan menaikkannya dari dari Rp7.650 per liter.

"Sekarang sih gak jauh antara harga keekonomian dengan harga Pertalite-nya ya kalau setahu saya ya," kata Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas) Kementerian ESDM Tutuka Ariadji ditemui di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (12/12/2022).

Baca Juga: Uji Kualitas Pertalite, Pemerintah: Semuanya di Atas RON 90

1. Alasan pemerintah belum menurunkan harga Pertalite

Harga Jual Pertalite Bakal Diturunkan Gak sih?IDN Times/Siti Nurhaliza

Pemerintah saat ini belum menurunkan harga Pertalite lantaran masih dijual di bawah harga keekonomian. Dengan kata lain, harga jual BBM RON 90 ini kepada konsumen masih disubsidi dan dikompensasi oleh pemerintah.

Pemerintah, kata dia, akan mengevaluasi harga Jenis Bahan Bakar Khusus Penugasan (JBKP) tersebut jika harga jualnya yang Rp10 ribu itu sudah menyentuh harga keekonomiannya.

"Kan begini, harga BBM bersubsidi itu saat ini pun masih harga jualnya masih lebih rendah dari keekonomiannya, jadi kan masih belum. Kalau nanti itu udah seperti itu baru kita evaluasi," ujarnya.

Baca Juga: Beli Pertalite Jadi Dibatasi? Ini Jawaban Pemerintah

2. Harga keekonomian Pertalite pada September Rp14.450 per liter

Harga Jual Pertalite Bakal Diturunkan Gak sih?ilustrasi BBM (IDN Times/Aditya Pratama)

Berdasarkan data terakhir dari pemerintah, yang ditulis IDN Times pada 5 September 2022, harga keekonomian Pertalite adalah Rp14.450 per liter. Dengan harga lama di masyarakat Rp7.650 per liter maka subsidi yang digelontorkan adalah Rp6.800 per liter.

"Sekarang kita (jual) Rp10 ribu dibandingkan Rp14 ribuan. Artinya tiap liter Pertalite itu tetap disubsidi, dikompensasi oleh pemerintah," tutur Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Febrio Nathan Kacaribu kala itu.

Baca Juga: Beli Pertalite Jadi Dibatasi? Ini Jawaban Pemerintah

3. Pertalite bisa turun ke harga lama jika harga ICP sebesar 42 dolar AS per barel

Harga Jual Pertalite Bakal Diturunkan Gak sih?Ilustrasi harga minyak (IDN Times/Arief Rahmat)

Febrio menjelaskan bahwa harga Pertalite bisa turun ke Rp7.650 tanpa intervensi APBN alias tanpa disubsidi apabila harga minyak mentah Indonesia (Indonesian Crude Price/ICP) berada di angka 41 sampai 42 dolar AS per barel.

"Jadi kalau kemarin harganya Pertalite Rp7.650, itu sebenarnya setara dengan ICP-nya harusnya 41-42. Jadi harga yang sekarang kita sudah naikkan ke Rp10 ribu pun itu masih di bawah harga keekonomian," ujarnya.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya