Jokowi Ajak UMKM yang Sudah Punya NIB segera Cairkan Pinjaman

Bunga KUR masih 3 persen

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengajak pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang sudah mempunya Nomor Induk Berusaha (NIB) mendatangi bank untuk mengajukan Kredit Usaha Rakyat (KUR).

Hal itu disampaikan Jokowi di depan para pelaku usaha mikro dan kecil (UMK) dalam acara Pemberian Nomor Induk Berusaha Pelaku UMK Perseorangan Tahun 2022.

Jadi kalau sudah pegang (NIB) ini, dan peluang usahanya ada, peluang pasarnya ada, segera Bapak/Ibu semua berbondong-bondong ke BRI, atau ke bank-bank lain yang menyalurkan kredit KUR," ujar Jokowi dikutip dari siaran langsung di saluran YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (13/7/2022).

Baca Juga: KUR Fintech Festival 2022, Salurkan 1.000 Kredit UMKM untuk Naik Kelas

1. Bunga KUR masih disubsidi sehingga besarannya hanya 3 persen

Jokowi Ajak UMKM yang Sudah Punya NIB segera Cairkan Pinjamanilustrasi kredit (IDN Times/Aditya Pratama)

Jokowi mengajak para pelaku kita agar memanfaatkan KUR. Pemerintah saat ini memberikan subsidi bunga KUR melalui dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

"Mumpung, mumpung karena ini dana PEN, dana pemulihan ekonomi karena pandemi kemarin, mumpung bunganya masih 3 persen per tahun," tuturnya.

Jokowi menjelaskan bahwa pemerintah menganggarkan KUR sebesar Rp373 triliun pada tahun ini. Tapi realisasinya baru 49 persen.

"Jadi ini masih ada peluang karena baru 49 persen KUR yang disalurkan, masih ada Rp185 triliun yang masih ada di bank, segera ini bisa digunakan. Tetapi sekali lagi kalau mau pinjam dihitung, dikalkulasi dulu," kata Jokowi.

Baca Juga: Erick Thohir Minta Penyaluran KUR Harus Diiringi Pembinaan Kualitas

2. Jokowi wanti-wanti pinjaman KUR tidak dibelikan mobil

Jokowi Ajak UMKM yang Sudah Punya NIB segera Cairkan Pinjamanilustrasi kredit (IDN Times/Aditya Pratama)

Jokowi mengingatkan agar pelaku UMKM yang mengajukan pinjaman ke bank juga berhati-hati, melakukan perhitungan dan kalkulasi. Jangan sampai akhirnya malah tidak bisa melunasi pinjamannya.

"Jangan asal ambil, ada peluang dapat Rp200 juta ambil Rp200 juta, Rp100 jutanya untuk beli mobil, saya jamin gak akan bisa mengembalikan, saya yang jamin gak akan mungkin bisa dikembalikan," ujar Jokowi.

3. Jokowi cerita tidak bisa mengajukan pinjaman di bank waktu merintis usaha

Jokowi Ajak UMKM yang Sudah Punya NIB segera Cairkan PinjamanIlustrasi Bank. (IDN Times/Aditya Pratama)

Jokowi mengenang saat dirinya masih merintis usaha, jauh sebelum dirinya jadi orang nomor satu di Indonesia. Dia mengungkapkan betapa sulitnya perjuangannya dulu.

"Awal-awal dulu saya berusaha kesulitan terbesar yang saya alami adalah tidak memiliki izin usaha. Itu tahun 1988-1989," ujar Jokowi.

Lantaran tak memiliki izin usaha, Jokowi pun tak memiliki akses ke perbankan. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu tak bisa memperoleh pinjaman dari bank sebagai bekal untuk menjalankan usahanya.

"Tidak memiliki izin usaha sehingga saya tidak bisa akses ke perbankan, mau pinjam ke bank tidak bisa karena tidak memiliki izin usaha," tambahnya.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya