Jokowi: Awal Tahun Depan Sudah Masuk Resesi Global

Akan ada resesi global

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo mewanti-wanti seluruh jajaran pemerintah bahwa situasi yang akan terjadi pada 2023 akan jauh lebih sulit dan menantang. Kondisi itu dialami oleh semua negara yang ada di dunia.

Hal itu disampaikan Jokowi dalam Rapat Koordinasi Nasional Investasi 2022 bertema Hilirisasi dan Kemitraan untuk Investasi Berkeadilan, Rabu (30/11/2022).

"Kita harus memiliki perasaan yang sama, dan memiliki sense yang sama, dan sepakat bahwa situasi saat ini betul-betul situasi yang tidak mudah, situasi yang sangat sulit untuk semua negara, untuk semua negara, negara besar negara maju, semaju apapun sekarang ini semuanya pada posisi yang sangat sangat sangat sangat sangat sulit," kata Jokowi.

1. Berbagai krisis menghantui dunia

Jokowi: Awal Tahun Depan Sudah Masuk Resesi Globalthenationalnews.com

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menjelaskan bahwa dunia tengah dilanda berbagai krisis sekaligus pada saat yang bersamaan, menyebabkan inflasi melonjak dan anjloknya pertumbuhan ekonomi sejumlah negara.

"Urusan inflasi, urusan pertumbuhan pertumbuhan ekonomi yang anjlok, urusan krisis energi, urusan krisis pangan yang diikuti dengan sulitnya mencari pupuk, krisis finansial, semuanya menghantui semua negara," jelas Jokowi.

Baca Juga: Krisis Ekonomi Global Mengancam, SBY Ajak Pemimpin Dunia Turunkan Ego

2. Tidak bisa bekerja dengan cara normal di situasi yang tidak normal

Jokowi: Awal Tahun Depan Sudah Masuk Resesi GlobalPresiden Joko Widodo memberikan keterangan pers terkait COVID-19 di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin (16/3/2020) (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)

Oleh sebab itu, dalam menahkodai situasi yang sangat sulit ini, menurut Jokowi semuanya harus berhati-hati, begitupun mengenai kebijakan yang diambil jangan sampai keliru dan salah.

"Begitu salah resikonya gede sekali karena situasinya betul-betul situasi yang tidak normal, baik kebijakan fiskal maupun kebijakan moneter, hati-hati. Ini selalu terus saya sampaikan karena memang keadaannya tidak pada keadaan yang normal," tuturnya.

Kuncinya, kata Jokowi harus bekerja lebih keras lagi, dan tidak bisa bekerja dengan cara normal dalam keadaan yang tidak normal.

3. Tahun depan akan menjadi tahun resesi

Jokowi: Awal Tahun Depan Sudah Masuk Resesi GlobalIlustrasi Resesi (IDN Times/Arief Rahmat)

Lanjut Jokowi, tahun depan akan jauh lebih sulit untuk semua negara. Sebab, dunia akan mengalami resesi.

"Diperkirakan awal tahun depan sudah masuk kepada resesi global. Ini yang kita semuanya sekali lagi harus memiliki perasaan yang sama," katanya.

Oleh sebab itu, dia meminta investasi dijaga betul. Sebab, investor akan jadi rebutan semua negara karena mereka ingin mendapatkan arus modal masuk untuk menjadi mesin pertumbuhan di negaranya masing-masing.

"Semua rebutan yang namanya investasi, yang namanya investor itu jadi rebutan semua negara. Oleh sebab itu jangan sampai kita ada yang mempersulit," tambah Jokowi.

Baca Juga: Dihantui Resesi, Zulhas Optimistis Ekonomi Indonesia Tumbuh

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya