Mantap! 2.109 Debitur Kecil Dapat Potongan Bayar Utang 80 Persen

Dari pasien rumah sakit hingga mahasiswa

Jakarta, IDN Times - Sebanyak 2.109 debitur kecil mendapatkan diskon pembayaran utang dari pemerintah melalui program keringanan utang untuk debitur kecil dengan Mekanisme Crash Program.

Per 4 Desember 2022, program keringanan utang telah diikuti oleh 1.049 debitur pasien rumah sakit, 461 debitur dengan nilai piutang sampai dengan Rp8juta, 237 debitur mahasiswa, 92 debitur usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), dan 270 debitur lainnya.

"Benar-benar bahwa keringanan utang kepada orang-orang, pihak-pihak yang layak," kata Direktur Perumusan Kebijakan Kekayaan Negara Kementerian Keuangan Encep Sudarwan dalam media briefing di Kantor Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kemenkeu, Selasa (6/12/2022).

Baca Juga: Debitur yang Utang ke Negara Diburu, Totalnya Rp170,23 Triliun

1. Debitur yang menerima diskon pembayaran utang ditargetkan meningkat

Mantap! 2.109 Debitur Kecil Dapat Potongan Bayar Utang 80 Persenilustrasi utang (IDN Times/Nathan Manaloe)

Encep menjelaskan, jumlah debitur yang memperoleh program keringanan utang pada 2021 sebanyak 1.491 debitur, terdiri dari 471 debitur pasien rumah sakit, 178 debitur dengan nilai piutang sampai dengan Rp8juta, 254 debitur mahasiswa, 232 debitur UMKM, dan 356 debitur lainnya.

"Tahun 2022 ini ada kenaikan 500an. Jadi kita juga ingin 2023 lebih gencar biar banyak debitur-debitur, teman-teman kita yang di bawah ini bisa menyelesaikan utangnya. Jadi kita sudah ada kenaikan dari 2021 ke 2022. Kita inginkan di 2023 itu lebih banyak lagi yang ikut (program) ini," ujarnya.

Baca Juga: Nasabah Debitur: Pengertian, Kewajiban, dan Ketentuannya

2. Piutang negara yang telah lunas mencapai Rp77,14 miliar tahun ini

Mantap! 2.109 Debitur Kecil Dapat Potongan Bayar Utang 80 Persenpexels.com/@gabby-k

Dijelaskan lebih lanjut, program keringanan utang bertujuan untuk mempercepat penurunan outstanding piutang negara dan jumlah berkas kasus piutang negara (BKPN) yang ada di panitia urusan piutang negara (PUPN), serta mendorong percepatan pemulihan ekonomi nasional.

Total outstanding piutang negara yang telah lunas melalui program keringanan utang di tahun ini sebesar Rp77,14 miliar. Sedangkan pada tahun lalu, total outstanding yang telah dilakukan pelunasan sebesar Rp101,2 miliar.

Baca Juga: Debitur: Pengertian, Contoh, dan Hukum Pelindung Debitur

3. Penerima diskon pembayaran utang terbanyak

Mantap! 2.109 Debitur Kecil Dapat Potongan Bayar Utang 80 Persenilustrasi pasien di rumah sakit (IDN Times/Mardya Shakti)

Ada 10 rumah sakit dengan debitur terbanyak yang mengikuti program keringanan utang di tahun 2022, yakni RSUP Fatmawati Jakarta sebanyak 190 BKPN, RSUPN Cipto Mangunkusumo Jakarta sebanyak 180 BKPN, RSUP I G.N.G. Ngoerah Denpasar sebanyak 151 BKPN, RSUP Persahabatan
Jakarta sebanyak 78 BKPN, RSPI Prof. DR. Sulianti Saroso Jakarta sebanyak 78 BKPN,

Selanjutnya RSUP DR. Sardjito Yogyakarta sebanyak 69 BKPN, RS Marzoeki Mahdi Bogor sebanyak 57 BKPN, RSUP DR. M Hoesin Palembang sebanyak 46 BKPN, RSUP DR. Hasan Sadikin Bandung sebanyak 44 BKPN, dan RSUP DR. Soeradji Tirtonegoro Klaten Jawa Tengah sebanyak 26 BKPN.

Sedangkan tiga universitas dengan debitur mahasiswa terbanyak adalah Universitas Negeri Malang sebanyak 171 BKPN, Universitas Tanjungpura sebanyak 37 BKPN, dan Universitas Sembilanbelas November Kolaka sebanyak 23 BKPN.

Keringanan utang diberikan hingga sebesar 80 persen dari sisa kewajiban berlaku bagi piutang rumah sakit/fasilitas kesehatan tingkat pertama, piutang biaya perkuliahan/sekolah atau piutang dengan sisa kewajiban paling banyak Rp8 juta. Dalam hal ini piutang tidak didukung dengan barang jaminan berupa tanah atau tanah dan bangunan.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya