Rupiah Lanjut Menguat Terhadap Dolar AS Pagi Ini
Ilustrasi rupiah (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Nilai tukar atau kurs mata uang rupiah kembali menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada pembukaan perdagangan Jumat (30/9/2022). Mengutip Bloomberg, kurs rupiah menguat 46,5 poin pada pembukaan perdagangan ke level Rp15.216 per dolar AS.
Sebelumnya dalam perdagangan Kamis (29/9/2022) rupiah ditutup menguat ke Rp15.262,5. Hingga pukul 09.15 WIB, rupiah sudah menguat sebanyak 51,5 poin atau 0,34 persen ke Rp15.211 per dolar AS.
1. Pasar hindari aset berisiko bisa bebani rupiah
Analis PT Sinarmas Futures, Ariston Tjendra, mengatakan sentimen pasar terhadap aset berisiko terlihat negatif dengan turunnya indeks-indeks saham global, dan pagi ini indeks saham Asia juga terlhat negatif.
"Sentimen negatif ini mungkin karena isu resesi yang diakibatkan lingkungan suku bunga dan inflasi yang tinggi. Ini bisa membebani rupiah hari ini," kata Ariston.
Baca Juga: B20-G20 Dorong Inklusivitas Perdagangan dan Investasi Berkelanjutan
2. Kekhawatiran resesi AS bisa selamatkan rupiah
Di sisi lain, menurut Ariston, dolar AS juga sedang berkonsolidasi. Mata uang negara Paman Sam bergerak melemah terhadap mata uang utama dunia. Pelemahan dolar AS ini kemungkinan juga diakibatkan oleh kekhawatiran resesi di AS.
"Ini mungkin bisa menahan pelemahan rupiah tidak terlalu jauh," tuturnya.
Baca Juga: Inflasi di Negara Maju Belum Reda, Dolar AS Melemah Sore Ini
3. Proyeksi rupiah sore nanti
Meski menguat pagi ini, rupiah menurut Ariston masih berpotensi melemah terhadap dolar AS. Rupiah diproyeksikan dapat melemah ke arah Rp15.280 hingga Rp15.300, dan support di kisaran Rp15.200 hingga Rp15.220 per dolar AS.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
