Rupiah Melaju ke Rp14.860 Sore Ini, Ditopang Faktor Domestik
Ilustrasi Dollar dan Rupiah (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Nilai tukar atau kurs rupiah menguat ke Rp14.860 per dolar Amerika Serikat (AS) sore ini. Mata uang Garuda menguat sebanyak 30,5 poin atau 0,20 persen pada penutupan perdagangan, Selasa (6/6/2023).
Mengutip Bloomberg, penguatan rupiah sore ini mengecil dibandingkan pada pembukaan perdagangan pagi tadi, yang menguat 37 poin ke level Rp14.854 per dolar AS.
Sebelumnya, pada penutupan perdagangan, Senin (5/6/2023), nilai tukar rupiah menguat ke Rp14.890,5 per dolar AS atau sebanyak 103,5 poin atau (0,69 persen).
Seharian ini nilai tukar rupiah bergerak pada rentang Rp14.819,5 hingga Rp14.872 per dolar AS. Sejak awal tahun atau year to date (ytd), kurs rupiah terapresiasi atau menguat sebesar 4,58 persen.
Baca Juga: Rupiah Masih Bertenaga Lawan Dolar AS, Ini Pemicunya
1. Nilai tukar rupiah berdasarkan kurs tengah BI
Nilai tukar rupiah juga menguat di Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia (BI), ke Rp14.839 per dolar AS pada Selasa, 6 Juni 2023.
Kurs mata uang Garuda hari ini lebih kecil dibandingkan posisi pada Senin, 5 Juni 2023 yang ada di level Rp14.888 per dolar AS atau menguat 49 poin.
2. Rupiah melesat didukung oleh faktor dalam negeri
Analis DCFX Futures, Lukman Leong mengatakan, mata uang Garuda menguat terhadap dolar AS didukung oleh sentimen dometik yang kuat.
Ditambah lagi, data inflasi yang telah mencapai target Bank Indonesia (BI) juga memicu ekspektasi bahwa BI akan memangkas suku bunga. Hal itu menyebabkan investor berbondong-bondong masuk ke instrumen Surat Berharga Negara (SBN).
"Investor juga bereaksi positif atas pernyataan Gubernur BI Warjiyo yang melihat penguatan lebih lanjut pada rupiah kedepannya," ujarnya.
Baca Juga: BI: Pasar Proyeksikan The Fed Tidak Akan Agresif Lagi
3. Proyeksi pergerakan rupiah pada perdagangan besok
Direktur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi menuturkan, dolar AS mengalami volatilitas selama beberapa hari terakhir. Sebab, para pedagang masih mencaritahu apa kebijakan suku bunga seperti apa yang akan diputuskan oleh bank sentral AS atau Federal Reserve (the Fed), yaitu pada pertemuan minggu depan.
Ibrahim memproyeksikan nilai tukar rupiah pada perdagangan Rabu, 7 Juni 2023 bakal bergerak pada rentang Rp14.830-Rp14.900 per dolar AS, dengan potensi menguat pada penutupan.
Berita Terkini Lainnya
