Rupiah Menguat Pagi Ini, Bakal Bertahan Seharian?

Rupiah menguat 26,5 poin di pembukaan

Jakarta, IDN Times - Nilai tukar atau kurs rupiah menguat terhadap mata uang dolar Amerika Serikat (AS) pada pembukaan perdagangan Kamis (8/12/2022).

Mengutip Bloomberg, kurs rupiah menguat sebanyak 26,5 poin ke level Rp15.610 per dolar AS pada pembukaan perdagangan. Sedangkan pada penutupan perdagangan Rabu (7/12/2022), rupiah melemah sebanyak 19 poin atau 0,12 persen ke Rp15.636,5 per dolar AS

1. Pelaku pasar mengantisipasi kenaikan suku bunga the Fed

Analis PT Sinarmas Futures, Ariston Tjendra mengatakan, rupiah masih berpeluang melemah terhadap dolar AS, melanjutkan pelemahan kemarin. Sebab, pelaku pasar masih mengantisipasi keputusan suku bunga acuan the Fed yang akan dirilis pekan depan.

Data neraca perdagangan China bulan November juga memberikan sentimen negatif untuk rupiah, lantaran penurunan nilai ekspor dan impor oleh Negeri Tirai Bambu lebih besar dari perkiraan.

"Ini artinya perekonomian China sedang terganggu dan berpotensi memberikan efek negatif ke Indonesia sebagai partner dagang," ujarnya.

2. Rupiah punya peluang menguat secara terbatas

Sementara Analis DCFX Futures, Lukman Leong melihat adanya peluang bagi rupiah untuk menguat secara terbatas. Kata dia, investor menantikan data penjualan ritel Indonesia.

"Namun sentimen rupiah secara umum masih jelek, tertekan oleh kekhawatiran perlambatan ekonomi sehingga akan sangat sulit untuk menguat saat ini," tuturnya.

3. Proyeksi pergerakan rupiah hari ini

Arison melihat potensi pelemahan rupiah ke arah Rp15.680, dengan support di kisaran Rp15.600 per gram.

Sedangkan Lukman, memproyeksikan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada hari ini akan berada di kisaran Rp15.550 hingga Rp15.700 per dolar AS.

Topik:

  • Rendra Saputra

Berita Terkini Lainnya