Menko PMK Klaim Pemerintah Berhasil Turunkan Angka Pengangguran

Penurunan disebabkan oleh aliran investasi asing

Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, mengklaim angka pengangguran di Tanah Air terus menurun setiap tahun. Hal itu disebabkan derasnya aliran investasi asing (penanaman modal asing) yang masuk ke dalam negeri.

"Kita patut berbangga karena pemerintah telah bekerja dengan optimal jadi bisa turunkan angka pengangguran. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, angka pengangguran 2022 sebanyak 5,86 persen atau turun 0,63 persen dari angka pengangguran 2021," ucapnya dalam Puncak Perayaan Hari Buruh Internasional, Senin (1/5/2023).

Ia menjelaskan, keberhasilan untuk menurunkan angka pengangguran tidak hanya hasil peran pemerintah, melainkan juga peran dari sektor usaha dan sektor industri dalam upaya terus memerangi angka pengangguran.

Tak hanya itu, faktor lainnya dari turunnya angka pengangguran juga didorong oleh peningkatan kinerja investasi di tengah ketidakpastian ekonomi dunia saat ini.

"Oleh karena itu, untuk mengakselerasi kinerja investasi pemerintah telah membentuk keputusan strategis kebijakan hilirisasi dan dari pelaku usaha dan pelaku industri bisa merasakan manfaat dan berkah dari kebijakan strategis ini proses hilirisasi," tuturnya.

Muhadjir menyampaikan, ada beberapa manfaat positif dari kebijakan hilirisasi. Antara lain, Indonesia dapat mengelola sumber daya alamnya secara mandiri. Manfaat lainnya, kebijakan ini juga memberikan efek berganda atau multiplier effect dari sisi ketenagakerjaan, termasuk proses transformasi tenaga kerja.

"Kebijakan ini juga memberikan transformasi tenaga kerja pada sektor terampil di bidang-bidang yang selama ini tidak kita kuasai, termasuk juga meningkatkan lapangan kerja. Kebijakan hilirisasi juga dapat mendukung pencapaian sasaran Sustainable Development Goals (SDGs) dalam bentuk optimalisasi sumber daya alam," ucapnya.

Baca Juga: Menaker: Masih Banyak Pekerja Belum Tergabung Konfederasi 

Topik:

  • Deti Mega Purnamasari

Berita Terkini Lainnya