200 Ribu Ton Daging Sapi-Kerbau Bakal Guyur RI Sebelum Lebaran 

Impor daging dilaksanakan oleh BUMN

Jakarta, IDN Times - Pemerintah mengalokasikan kuota impor 200 ribu ton daging sapi dan kerbau untuk memenuhi kebutuhan Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran 2023.

Impor tersebut ditugaskan kepada BUMN, yaitu Holding BUMN Pangan ID Food mendapatkan kuota impor 100 ribu ton daging sapi, dan Bulog 100 ribu ton daging kerbau.

1. Impor ditargetkan rampung sebelum Lebaran 2023

200 Ribu Ton Daging Sapi-Kerbau Bakal Guyur RI Sebelum Lebaran Stok daging kerbau yang diimpor Bulog (dok. Bulog)

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi, mengatakan impor tersebut akan dilakukan bertahap. Targetnya rampung sebelum Lebaran.

“Kedatangan dilakukan secara bertahap, kita percepat (kedatangannya) sebelum Lebaran untuk menambah stok dan menjaga harga daging di masyarakat,” kata Arief, dikutip dari keterangan resmi, Jumat (3/3/2023).

Baca Juga: Bulog Siap Serap Beras Petani Lotim saat Panen Raya 

2. RI juga bakal impor 215 ribu ton gula konsumsi

200 Ribu Ton Daging Sapi-Kerbau Bakal Guyur RI Sebelum Lebaran Ilustrasi. ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas

Selain daging, ID FOOD dan Holding Perkebunan PTPN akan mengimpor gula kristal putih (GKP) atau gula konsumsi. Kuota impor yang ditetapkan sebanyak 215 ribu ton.

Sebelumnya, pada 2 Januari 2023 lalu, Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan (Zulhas) sudah membeberkan rencana impor 991 ribu ton gula kristal putih (GKP). Impor dilakukan karena produksi GKP dalam negeri tak memenuhi kebutuhan konsumsi masyarakat.

3. BUMN distribusikan 11 juta liter MinyaKita ke pasar

200 Ribu Ton Daging Sapi-Kerbau Bakal Guyur RI Sebelum Lebaran Minyak goreng subsidi MinyaKita kemasan satu liter, (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Untuk mengendalikan inflasi jelang Ramadan dan Idul Fitri, Bapanas juga melakukan stabilisasi pasokan dan harga minyak goreng dengan mendistribusikan minyak goreng curah dan minyak goreng kemasan Minyakita.

Stabilisasi dilakukan dengan menugaskan ID FOOD untuk mendistribusikan 11 juta liter minyak goreng per 1 Maret 2023 ke 27 provinsi.

Baca Juga: Korupsi Beras, Eks Kepala Bulog Serang Dituntut 7,5 Tahun Bui

Topik:

  • Vanny El Rahman

Berita Terkini Lainnya