Dirut Citilink Juliandra Dicopot dari Jabatan Usai Diperiksa Kejagung

Juliandra diperiksa sebagai saksi dugaan korupsi Garuda

Jakarta, IDN Times - Juliandra Nurtjahjo telah dicopot dari jabatan Direktur Utama (Dirut) PT Citilink Indonesia usai diperiksa Kejaksaan Agung (Kejagung), terkait dugaan tindak pidana korupsi dalam pengadaan pesawat Garuda Indonesia.

Posisi Juliandra kini digantikan oleh Dewa Kadek Rai, sesuai keputusan pemegang saham di Luar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Adapun pemeriksaan terhadap Juliandra dilakukan Kamis (17/2/2022) kemarin.

Baca Juga: Jaksa Agung Muda Periksa 3 Saksi Terkit Dugaan Korupsi di Garuda

1. Juliandra diperiksa sebagai saksi kasus dugaan korupsi pengadaan pesawat Garuda

Dirut Citilink Juliandra Dicopot dari Jabatan Usai Diperiksa KejagungIlustrasi pesawat Garuda Indonesia. (Dok. Garuda Indonesia)

Dalam keterangan resmi Kejagung, pemeriksaan terhadap Juliandra dilakukan oleh Tim Jaksa Penyidik pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM PIDSUS) Kejaksaan Agung.

Selain Juliandra, Kejagung juga memeriksa seorang berinisial RAR selaku VP Corporate Secretary Garuda Indonesia (persero) Tbk tahun 2015.

"Pemeriksaan saksi dilakukan untuk memberikan keterangan guna kepentingan penyidikan tentang suatu perkara pidana yang ia dengar sendiri, ia lihat sendiri, dan ia alami sendiri, guna menemukan fakta hukum tentang tindak pidana korupsi yang terjadi dalam pengadaan pesawat udara PT Garuda Indonesia (persero) Tbk," ucap Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Leonard Eben Ezer Simanjutak dalam keterangan resmi Kejagung.

2. Alasan Citilink copot Juliandra

Dirut Citilink Juliandra Dicopot dari Jabatan Usai Diperiksa KejagungPesawat Citilink (Website/airlines-inform.com/)

Meski begitu, Komisaris Utama Citilink Prasetio mengatakan, perombakan direksi kali ini adalah langkah strategis perusahaan agar bertahan di tengah pandemik COVID-19. Dia tak menyinggung terkait pemeriksaan Juliandra oleh Kejagung.

"Kami meyakini dengan dinamika ekosistem industri penerbangan yang terus bergerak dinamis, langkah perusahaan untuk terus bergerak adaptif-salah satunya dengan melakukan perubahan pengurus di jajaran direksi maupun dewan komisaris, menjadi sebuah langkah penting bagi Citilink untuk semakin cepat berakselerasi menjawab tantangan kinerja usaha” kata Prasetio dikutip dari keterangan resmi Citilink, Jumat (18/2/2022).

3. Susunan baru daftar komisaris dan direksi Citilink

Dirut Citilink Juliandra Dicopot dari Jabatan Usai Diperiksa Kejagunginstagram.com/citilink

Melalui perubahan kepengurusan tersebut, berikut susunan direksi dan komisaris PT Citilink Indonesia:

Dewan Komisaris

Komisaris Utama: Prasetio
Komisaris: Hasan M. Soedjono
Komisaris: Adita Irawati
Komisaris: Bambang Gutomo.

Susunan Anggota Direksi

Direktur Utama: Dewa Kadek Rai
Direktur Niaga dan Kargo: Ichwan Agus
Direktur Operasi: Erlangga Sakti
Direktur Human Capital: Arief Adhi Sanjaya.

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya