Harga Minyak Goreng di Pasar Rp20 Ribu, Jokowi: Harusnya Sudah Turun

Harga minyak goreng di pasar tradisional masih tinggi

Jakarta, IDN Times - Harga rata-rata nasional minyak goreng di pasar-pasar tradisional masih di atas Rp20 ribu per kilogram (kg) berdasarkan data Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS). Menurut Presiden Joko "Jokowi" Widodo, seharusnya harga minyak goreng di pasar sudah turun ke Rp14 ribu per liter.

"Per hari ini coba dicek di pasar, harusnya sudah turun ke Rp14 ribu," kata Jokowi dalam pertemuan bersama pemimpin redaksi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (19/1/2022).

Baca Juga: Minyak Goreng Rp14 Ribu sudah Dijual di Indomaret hingga Transmart

1. Harga minyak goreng beberapa hari lalu masih tinggi

Harga Minyak Goreng di Pasar Rp20 Ribu, Jokowi: Harusnya Sudah TurunPresiden Jokowi bagikan bantuan tunai pada pedagang di Pasar Sederhana Bandung pada Senin (17/1/2022). (dok. Biro Pers Kepresidenan)

Meski begitu, Jokowi mengakui harga minyak goreng di pasar-pasar tradisional beberapa hari lalu, khususnya di Kota Semarang dan Bandung masih tinggi. "Saat di Semarang dan Bandung, saya cek ke pasar memang masih tinggi," tutur Jokowi.

Pada Rabu, 5 Januari lalu, Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Semarang, Jawa Tengah. Di sana, dia meresmikan Pasar Johar yang terdiri dari Pasar Johar Utara, Pasar Johar Tengah, Pasar Johar Selatan, dan Pasar Kanjengan.

Lalu, pada Senin, 17 Januari kemarin, Jokowi berkunjung ke Kota Bandung, Jawa Barat. Di kunjungannya itu, Jokowi meninjau Pasar Sederhana sekaligus memberikan bantuan tunai senilai Rp1,2 juta kepada pengusaha warung pedagang kaki lima (PKL).

Baca Juga: Jual Minyak Goreng di Atas Rp14 Ribu per Liter Bakal Disanksi

2. Pemerintah sediakan subsidi minyak goreng

Harga Minyak Goreng di Pasar Rp20 Ribu, Jokowi: Harusnya Sudah TurunMinyak goreng satu harga, Superindo Daan Mogot pada Kamis (19/1/2022). (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Menurut Jokowi, harga minyak goreng seharusnya sudah berangsur turun. Apalagi, pemerintah sudah memberlakukan kebijakan minyak goreng satu harga Rp14 ribu per liter. Kebijakan satu harga itu diterapkan dengan mekanisme subsidi atau kompensasi kepada pengusaha terhadap selisih harga jual minyak goreng.

"Kita berlakukan subsidi harga yang sumber dananya dari dana sawit (BPDPKS). Kita alokasikan Rp7 triliun untuk 6 bulan ke depan agar harga bisa Rp14 ribu/liter. BPDPKS punya dana sekitar Rp60 triliun-an," ujar Jokowi.

Baca Juga: Warga Curhat Sulit Beli Minyak Goreng di Minimarket, Habis Diborong!

3. Harga minyak goreng di pasar tradisional hari ini

Harga Minyak Goreng di Pasar Rp20 Ribu, Jokowi: Harusnya Sudah TurunHarga minyak goreng di pasaran terus merangkak naik dalam sebulan terakhir. (IDN Times/Alfi Ramadana)

Adapun kebijakan minyak goreng satu harga baru berlaku di ritel-ritel modern. Sementara itu, harga minyak goreng di pasar-pasar tradisional belum menyentuh Rp14 ribu per liter.

Berdasarkan data PIHPS, harga rata-rata nasional minyak goreng masih tembus Rp20.350 per kg (1 kg=0,933 liter minyak). Dari 34 provinsi, tak ada satupun yang mencatatkan harga minyak goreng Rp14 ribu. Harga terendah ada di Provinsi Jambi, yakni Rp18.700 per kg.

Sementara itu, menurut data Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok Kementerian Perdagangan, harga rata-rata nasional minyak goreng kemasan sederhana hari ini masih tembus Rp18.600 per liter. Adapun harga minyak goreng curah masih tembus Rp17.900 per liter.

Sedangkan, harga minyak goreng kemasan baik sederhana maupun premium di Indomaret, Alfamidi, Superindo, Tip Top, dan juga Transmart terpantau Rp14 ribu per liter.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya