Kunjungan Wisatawan Mancanegara Tembus 74 Ribu, Naik 228 Persen!

Jumlah kunjungan turis asing mulai pulih di Kuartal I-2022

Jakarta, IDN Times - Kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) di kuartal I-2022 mencapai 74.383. Angka tersebut meningkat drastis, hingga 228,24 persen dibandingkan periode yang sama di 2021 (year on year/yoy).

Meski begitu, menurut Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Margo Yuwono, jumlah tersebut masih rendah dibandingkan sebelum pandemik COVID-19, yakni 2018-2020.

Pada kuartal I-2018, jumlah kunjungan wisman mencapai 2,94 juta, kuartal I-2019 mencapai 2,96 juta, dan kuartal I-2020 mencapai 2,11 juta. Adapun jumlah kunjungan wisman pada kuartal I-2021 yang kala itu dilanda pandemik COVID-19, hanya 22.661 kunjungan.

"Kalau kita tarik ke belakang masih jauh lebih rendah dibandingkan 2020 yang saat itu tercatat 2.119.105 kunjungan. Atau dibandingkan tahun-tahun sebelumnya yang sudah hampir 3 juta," kata Margo dalam konferensi pers virtual, Senin (9/5/2022).

Baca Juga: Inflasi April 2022 Sentuh 0,95 Persen, Tertinggi Dalam 5 Tahun! 

1. Ada 40 ribu kunjungan wisman pada Maret 2022

Kunjungan Wisatawan Mancanegara Tembus 74 Ribu, Naik 228 Persen!Wisatawan yang berjalan ke hotel untuk dikarantina setelah ada wisatawan lain yang positif Covid-19. Foto diambil pada Februari 2020 oleh Ramón De La Rocha untuk EFE.

Pada Maret 2022, BPS mencatat ada 40,8 ribu kunjungan wisman ke Indonesia. Sementara itu, pada Februari 2022 hanya 18,5 ribu kunjungan, dan Januari hanya 15,1 ribu kunjungan.

"Kalau kita lihat kondisi terakhir pada Maret 2022 jumlah kunjungan wisman secara mtm naik 121,02 persen. Dan dibandingkan Maret 2021 atau secara yoy naiknya sangat impresif, sebesar 206,25 persen," ucap Margo.

Baca Juga: Gubernur Bali Bandingkan Perilaku Wisman dan Wisdom saat Berlibur 

2. Aktivitas angkutan penumpang mulai pulih

Kunjungan Wisatawan Mancanegara Tembus 74 Ribu, Naik 228 Persen!Bandara I Gusti Ngurah Rai telah melayani rute Istanbul-Bali pp dengan maskapai Turkish Airlines. (dok.IDN Times/Angkasa Pura I)

Selain itu, BPS juga melaporkan perkembangan transportasi pada Maret dan kuartal I-2022. Pada Maret 2022, keberangkatan penumpang di angkutan udara domestik mencapai 3,94 juta orang, tumbuh 37,17 persen secara month-to-month (mtm), atau 49,21 persen secara yoy.

Kemudian, keberangkatan penumpang pada angkutan udara internasional di bulan Maret 2022 mencapai 190 ribu orang, tumbuh 84,4 persen (mtm) atau 361,67 persen (yoy). Lalu, keberangkatan penumpang pada angkutan laut domestik sebesar 1,32 juta, naik 9,65 persen (mtm) atau 2,61 persen (yoy).

Adapun keberangkatan penumpangpang pada angkutan kereta api mencapai 19,44 juta pada Maret 2022, tumbuh 48,76 persen (mtm) atau 36,08 persen (yoy).

Secara kumulatif, BPS mencatat keberangkatan penumpang pada angkutan udara domestik selama kuartal I-2022 mencapai 10,71 juta orang, tumbuh 2,89 persen dibandingkan kuartal IV-2021 (quarter-toquarter), atau 55,56 persen dibandingkan kuartal I-2021 (yoy).

Lalu, kebengkatan penumpang pada angkutan udara internasional selama kuartal I-2022 mencapai 370 ribu orang, naik 67,26 persen (q-to-q), atau 200,24 persen (yoy).

Selanjutnya, kebengkatan penumpang pada angkutan laut domestik selama kuartal I-2022 mencapai 3,81 juta orang, turun 3 persen (q-to-q), atau naik 1,86 persen (yoy).

Adapun kebengkatan penumpang pada angkutan kereta api selama kuartal I-2022 mencapai 50,24 juta orang, tumbuh 9,24 persen (q-to-q), atau 33,4 persen (yoy).

Baca Juga: Minyak Goreng hingga Harga Pertamax Jadi Biang Kerok Inflasi April 

3. Perkembangan angkutan barang di awal 2022

Kunjungan Wisatawan Mancanegara Tembus 74 Ribu, Naik 228 Persen!Bandara I Gusti Ngurah Rai telah melayani rute Istanbul-Bali pp dengan maskapai Turkish Airlines. (dok. Angkasa Pura I)

Pada Maret 2022, BPS melaporkan perkembangan angkutan barang dengan moda transportasi laut domestik mencapai 27,14 juta ton, meningkat 7,36 persen (mtm) atau 0,59 persen (yoy).

Pada angkutan kereta api, perkembangannya mencapai 5,07 juta ton, tumbuh 19,54 persen (mtm) atau 21,23 persen (yoy).

Secara kumulatif, perkembangan angkutan barang dengan moda transportasi laut domestik selama kuartal I-2022 mencapai 78,06 juta ton, turun 1,41 persen (q-to-q), atau turun 0,59 persen (yoy).

Pada angkutan kereta api, perkembangan angkutan barang selama kuartal I-2022 mencapai 13,47 juta ton, turun 6,33 persen (q-to-q), atau naik 14,16 persen (yoy).

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya